'Jenderal Zod' Tolak Main di Star Wars karena Merasa Tak Bernalar
Pemeran Jenderal Zod dalam semesta DC Extended Universe, Michael Shannon, mengaku pernah menolak tawaran bermain dalam waralaba Star Wars.
Dalam wawancara dengan Empire yang dirilis oleh Insider pada Minggu (18/3), Shannon mengaku alasan menolak tawaran tersebut karena film itu justru berasal dari waralaba besar.
"Saya agak waspada dengan film-film raksasa itu," kata Shannon. "Itu butuh banyak waktu dan menurut saya tidak terlalu merangsang saya untuk mengerjakannya,"
"Saya tak pernah ingin terjebak dalam sebuah waralaba. Saya tidak merasa itu menarik dan saya tak mau mengabadikannya," kata Shannon.
Shannon merasa, bila ia sedang mengerjakan sesuatu, ia ingin memiliki tujuan tertentu yang akan dikejar, salah satunya adalah soal logika.
Ia pun merasa tak menemukan hal itu dalam film-film waralaba besar macam Star Wars. Berbeda hal dengan dirinya menerima The Flash yang berasal dari waralaba DCEU.
"Dunia sudah tidak butuh lagi hiburan yang hilang nalar. Kita telah dibanjiri oleh hal itu," kata Shannon.
"The Flash berbeda. Ini sesungguhnya sebuah cerita yang masih relevan," katanya.
"Pada dasarnya kita sedang melihat sebuah peradaban yang menghancurkan planet mereka sendiri dan mereka berpikir solusinya adalah pergi dan menghancurkan planet lain," lanjutnya.
"Bila kau mendengarnya secara teori, bila kita menghancurkan Bumi, maka kita bisa tinggal di Mars. Itu hal yang serupa," kata Shannon.
Dalam DCEU, Michael Shannon berperan sebagai Jenderal Zod. Ia merupakan supervillain yang memiliki kekuatan yang serupa dengan Superman.
Kemunculan Shannon sebagai Zod pertama kali muncul dalam Man of Steel pada 2013 lalu. Usai film tersebut, Shannon mengaku tak menyangka akan kembali hadir sebagai Zod.
"Saya sangat terkejut ketika mendengar tentang hadirnya peran ini," ungkap Shannon.
"Tapi saya suka cerita yang ada dalam The Flash dan toh saya tidak membutuhkan waktu yang lama, saya hanya di sana beberapa minggu, jadi itu sama sekali tidak menyulitkan," sambungnya.
Meski begitu, dalam kesempatan berbeda, Shannon sempat mengeluhkan perannya sebagai Jenderal Zod di The Flash tidaklah optimal.
Menurutnya, syuting di film The Flash juga tak terlalu memuaskan karena konsep multiverse yang diusung. Ia merasa tidak benar-benar berperan menjadi Jenderal Zod dalam film itu.
The Flash masih mendapuk Ezra Miller sebagai Barry Allen alias The Flash, superhero DC Extended Universe (DCEU) yang bergabung dengan Justice League.
Ben Affleck dan Michael Keaton akan berperan sebagai menjadi Batman versi masing-masing, serta Kiersey Clemons sebagai Iris West.
The Flash tayang 16 Juni 2023 di bioskop Indonesia.
(far/end)