Kandidat PM Ajak Taylor Swift Konser di Thailand: Silakan Mampir
Bakal calon Perdana Menteri Thailand Pita Limjaroenrat secara terbuka mengajak Taylor Swift untuk datang ke negaranya untuk menggelar konser The Eras Tour.
Ketua Move Forward Party (MFP) itu merujuk kepada pengalaman buruk Thailand karena Taylor Swift gagal menggelar konser pada 2014 lalu imbas adanya kudeta militer.
"Hai, Taylor! Saya fans berat kamu," sapa Pita Limjaroenrat di Twitter, Kamis (6/7), saat mengomentari cuitan Taylor Swift soal penambahan jadwal Eras Tour di Eropa.
Ia pun membuka penawarannya dan menjanjikan Thailand bakal menyambut Swift tanpa perlu merasa khawatir akan permasalahan keamanan.
"Omong-omong, Thailand sedang menuju ke sistem demokrasi secara penuh setelah kamu harus batal ke sini waktu itu karena kudeta," kata Limjaroenrat.
Limjaroenrat yang siap mencalonkan diri sebagai PM, mengklaim Thailand akan segera menerapkan sistem demokrasi dalam waktu dekat.
Ia bahkan melampirkan salah satu lagu Taylor Swift favoritnya dan berjanji akan bernyanyi bersama sang solois di atas panggung jika penawarannya diterima.
"Rakyat Thailand telah bersuara melalui pemilu dan kami tidak sabar untuk menyambutmu lagi di negara kami yang sangat indah!" ucapnya.
"Silakan mampir dan saya akan menyanyikan Lavender Haze bersamamu!" pungkas Limjaroenrat diikuti membeberkan lagu Taylor Swift favoritnya.
Taylor Swift berhasil menjual habis tiket pertunjukannya di Bangkok yang direncanakan digelar pada 9 Juni 2014. Namun, konser itu batal karena terjadi kudeta militer.
Melansir laporan Bangkok Post pada Kamis (6/7), pembatalan itu diumumkan langsung oleh pihak penyelenggara pada 27 Mei 2014 imbas kudeta militer yang dilakukan oleh Jenderal PrayutChan-o-cha pada 22 Mei 2014.
Di bulan yang sama, Swift tetap melangsungkan konser di beberapa titik lain di Asia. Namun, sejak saat itu, ia belum pernah lagi singgah di Thailand.
Sementara itu, 'cawe-cawe' dari para politisi internasional untuk mengajak Taylor Swift tidak hanya dilakukan oleh Pita.
Sebelumnya, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga mencolek Taylor Swift lantaran tak memilih Kanada untuk masuk dalam daftar tanggal konser internasional The Eras Tour.
Serupa dengan Pita, Trudeau juga membalas kicauan Taylor Swift saat mengumumkan tambahan tanggal konser The Eras Tour di Eropa.
Justin Trudeau pun 'merayu' Taylor Swift dengan merujuk sejumlah lagu hit musisi itu seperti Anti-Hero, Cruel Summer, dan I Know Places.
Taylor Swift sebelumnya mengumumkan 14 tanggal konser tambahan dalam leg Eropa The Eras Tour. Tanggal baru tersebut di Paris, Stockholm, Lisbon, Lyon, Edinburgh, London, Dublin, Amsterdam, Milan, Gelsenkirchen, Warsawa, dan Wina.