Barbie Jadi Tayang di Filipina Usai Disebut Tampilkan Peta LCS
Film Barbie dipastikan akan tayang di Filipina setelah nasibnya luntang-lantung setelah disebut menampilkan peta Laut China Selatan. Barbie bakal tayang sesuai jadwal pada 19 Juli mendatang.
Badan Pengkajian dan Klasifikasi Film dan Televisi (MTRCB) Filipina akhirnya mengakui bahwa peta dalam film Barbie hanyalah peta corat-coret.
"Komite Peninjau yakin bahwa adegan kontroversial tersebut tidak menggambarkan 'sembilan garis putus-putus'," kata MTRCB dalam sebuah pernyataan yang dilansir Deadline pada Rabu (12/7).
"Sebaliknya, peta tersebut menggambarkan rute perjalanan khayalan Barbie dari Negeri Barbie ke 'dunia nyata' sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari cerita itu," lanjut mereka.
Peta dalam salah satu adegan Barbie dilaporkan memperlihatkan sembilan garis putus-putus atau nine dash-line berbentuk U melintang di Laut China Selatan. Garis 'nine dash-line' kerap digunakan China untuk mengilustrasikan klaim teritorialnya di Laut China Selatan.
Hal tersebut yang membuat sejumlah negara, seperti Filipina dan Vietnam, mempertimbangkan bahkan melarang film Barbie tayang di negara mereka.
Meski Barbie sudah diperbolehkan untuk tayang di Filipina, MTRCB meminta Warner Bros. untuk membuat map tersebut di-blur agar penonton tidak salah menafsirkan adegan tersebut.
Sebelumnya, MTRCB sempat membahas nasib penayangan film Barbie di Filipina dan akan mengeluarkan pernyataan setelah proses diskusi selesai.
Senator Francis Tolentino selaku Wakil Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat Filipina bahkan menegaskan bahwa MTRCB selaku pihak berwenang wajib melarang Barbie tayang di Filipina jika benar-benar menampilkan peta Laut China Selatan versi Beijing.
Terkait penggambaran peta Laut Cina Selatan, pihak Warner Bros. menjelaskan bahwa peta itu digambar dari kacamata anak kecil.
"Peta yang ada di Barbie Land sama seperti gambar yang dibuat anak kecil menggunakan krayon," ujar seorang juru bicara Warner Bros. Film Group seperti diberitakan oleh Variety, Kamis (6/7).
Warner Bros. menegaskan bahwa ukiran peta yang ditayangkan dalam adegan itu tidak bermaksud untuk menyatakan sikap politik apa pun.
"Coret-coretan itu menggambarkan perjalanan khayalan Barbie dari Barbie Land menuju 'dunia nyata'," jelasnya. "Itu tidak dimaksudkan untuk membuat pernyataan apa pun."
Film Barbie dijadwalkan tayang di Filipina pada 19 Juli mendatang dan disusul di Amerika Serikat pada 21 Juli 2023.