Bryan Chase, 2U, dan Pesan Cinta untuk Haters

Rapper Bryan Chase comeback dengan merilis EP bertajuk 2U pada akhir Juni 2023. Album tersebut menampilkan sisi artistik dan pertumbuhan Bryan Chase sebagai musisi, terutama dalam mengeksplorasi ide-ide baru.

Tak hanya itu, album dengan enam lagu di dalamnya itu disebut Bryan Chase mendorong dirinya sendiri untuk bisa keluar dari zona nyaman.

Lihat Juga : Taeyang BIGBANG Curhat Masa Sulit Jadi Inspirasi Album Down to Earth

"Album ini adalah perwujudan dari pikiran terdalam saya dan emosi, tinggi dan rendah saya, surga dan neraka saya," ucap Bryan Chase kepada CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu. 

Hal tersebut terlihat dari title track album ini yang memiliki tajuk serupa, 2U. Lagu itu dibuat dan ditujukan untuk para pembenci alias haters. Bryan Chase bercerita mengenai memilih untuk menghadapi kebencian dan kecemburuan dengan cinta.

Menurutnya, hal itu yang mengatur tone keseluruhan EP terbarunya. Lagu 2U merupakan hasil kolaborasi bersama A Boogie Wit Da Hoodie. Video musiknya dibuat animator sekaligus video director Takayuki Moriya.

[Gambas:Video CNN]

Tak hanya itu, ia juga bercerita mengenai hal-hal pribadi yang membuatnya terinspirasi menuliskan seluruh lirik lagu comeback kali ini.

Album 2U juga hadir beberapa waktu setelah ia berkolaborasi dengan Taeyang BIGBANG. Kedua artis THEBLACKLABEL itu tampil bersama dalam Nightfall, track terakhir dalam album Down to Earth Taeyang.

Bryan Chase pun menceritakan kisah di balik kolaborasi tersebut hingga hal-hal yang ingin ia lakukan pada tahun ini setelah merilis 2U.

Hai Bryan Chase, selamat atas perilisan [2U]! Boleh diceritakan tentang album ini dan yang jadi inspirasimu?

Hi CNN Indonesia, terima kasih! [2U] adalah cerminan perjalanan pribadi saya beberapa tahun belakangan ini, yang penuh dengan suka dan duka, cinta dan kehilangan. Setiap lagu mewakili bab yang berbeda dalam hidup saya.

Untuk lagunya sendiri, [2U] adalah pesan untuk haters. Apa alasanmu memilih lagu itu dengan segala pesannya menjadi lagu utama EP ini?

2U mengatur tone album ini. Lagu itu membawa pesan cinta dan pengertian saat menghadapi kebencian dan kecemburuan. Untuk merangkul empati, lihat hal-hal dengan cinta dan kasih sayang, dan bangkitlah dari hal-hal negatif.

[Gambas:Youtube]

Apa hal yang pada akhirnya membuatmu merasa menemukan kedamaian saat menghadapi haters?

Saya dapat mengatakan beberapa momen membantu merefleksikan diri dan mendorong saya untuk lebih memperhatikan pikiran, emosi, dan lingkungan saya. Mengelilingi diri saya dengan orang-orang yang tepat yang mendorong saya mempertahankan perspektif dan tetap setia pada diri sendiri dan nilai-nilai saya

Meskipun saya tidak dapat mengatakan bahwa telah menemukan kedamaian sepenuhnya, ini telah berperan penting dalam perjalanan penemuan diri dan pengembangan pribadi saya.

Kamu menulis sendiri semua lirik di EP ini. Apakah kamu ingat lagu yang paling menyentuhmu saat menulis liriknya?

Ketika saya sedang mengerjakan 2U, saya berpikir tentang makna di balik konsep lagu tersebut untuk beberapa waktu. Ada saat-saat ketika saya ragu apakah saya akan pernah menyelesaikannya.

Tapi suatu malam, kata-kata dan melodi tiba-tiba mengalir masuk dan saya khawatir itu tidak cocok dengan tempo lagunya. Ketika saya bergegas menyanyikannya, lagu itu terdengar sempurna. Saya sangat senang. Itu adalah momen ajaib yang saya ingat saat mengerjakan album ini.

Apa yang membuat EP ini berbeda dari proyek sebelumnya, termasuk album pribadi pertamamu?

Saya akan mengatakan proyek ini adalah album pertama yang membuat saya benar-benar menantang diri sendiri dan memberikan segalanya untuk itu. Ini mencerminkan visi yang lebih halus dan matang serta pemahaman yang lebih dalam tentang identitas musik saya.

Lanjut ke sebelah...