Tabrak Rumah, Pete Davidson Wajib Kerja Sosial dan Les di Kamar Mayat

Pete Davidson diwajibkan kerja sosial selama 50 jam dan kursus tambahan soal korban kecelakaan karena sudah menabrakkan mobilnya ke sebuah rumah di Beverly Hills beberapa bulan lalu.

Diberitakan Entertainment Weekly pada Senin (24/7), Kantor Kejaksaan Distrik Los Angeles menyebut Davidson kini berada dalam sebuah program pengalihan, meski tanpa dinyatakan bersalah atas pelanggaran tertentu.

Lihat Juga : Tetangga Lansia Curhat Dapat Perlakuan Tak Ramah Harry dan Meghan

Selain diwajibkan kerja sosial, Pete Davidson juga diharuskan menjalani 12 jam sekolah mengemudi dan mengikuti kursus soal korban kecelakaan pengemudi sembrono di kamar mayat.

Persyaratan itu harus dijalani Davidson dalam 18 jam ke depan dan digelar di New York City.

Penasihat Davidson mengindikasikan komedian itu kemungkinan besar akan menghabiskan kewajiban kerja sosialnya di Departemen Pemadam Kebakaran New York City. Kantor itu merupakan tempat mendiang ayahnya bekerja sebelum meninggal karena serangan 11 September 2001.

EW menyebut perwakilan Pete Davidson tidak merespons permintaan tanggapan atas kabar ini.

Pada Juni 2023, Pete Davidson dituding melakukan pelanggaran mengemudi dengan sembrono karena menabrak rumah di Beverly Hills pada Maret 2023.

[Gambas:Video CNN]

Meski tak ada korban luka ataupun jiwa, tapi kecelakaan itu disebut melewati trotoar, menabrak hidran, dan melengos ke samping sebuah rumah.

Davidson tidak ditangkap dan tidak ada obat-obatan ataupun alkohol yang dianggap sebagai faktor penyebab kecelakaan tersebut.

Davidson mengemudikan mobil tersebut dengan pacarnya, Chase Sui, duduk di kursi penumpang. Keduanya pun belum berkomentar soal insiden tersebut.

Sementara itu, pada bulan lalu komedian ini juga disebut terlihat memeriksakan diri ke rehabilitasi. Kabar itu datang setelah Pete Davidson mengakui dirinya berjuang mengatasi masalah pada kesehatan mentalnya.

Ia disebut mengalami gangguan stres pascatrauma dan diagnosis gangguan kepribadian ambang.

Masalah mental Pete Davidson juga tak bisa dilepaskan dari pengalamannya menjalin hubungan dengan Kim Kardashian selama sembilan bulan.

Selama sembilan bulan itu, Pete Davidson menerima banyak perundungan dan ancaman dari Kanye West di media sosial. Bahkan Pete disebut menjalani terapi karena stres kena perundungan.

"Perhatian dan hal-hal negatif yang datang dari Kanye menjadi pemicu Pete. Dia jadi harus mencari bantuan," kata sumber kala itu.

"Pete tidak menyesal pernah pacaran dengan Kim dan ingin memperjelas Kim selalu mendukungnya saat pacaran," tutur sumber. "Pete mendatang hanya ingin fokus pada kariernya."