Kabar pelecehan seksual yang dialami putri penyanyi Pinkan Mambo, MA, ramai dibicarakan dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam kurun waktu beberapa tahun, MA mengaku dilecehkan secara seksual oleh ayah tirinya, SW, atau suami kedua Pinkan Mambo.
Kabar ini pertama kali ramai lewat penampilan MA dalam siniar milik Nadia Alaydrus pada 27 Juli lalu. Dari sana, kabar pun ramai dibicarakan dan MA diundang ke berbagai podcast untuk berbicara soal apa yang dialaminya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beberapa fakta soal pelecehan seksual yang dialami MA, merangkum berbagai sumber.
MA mengaku jadi korban pelecehan seksual yang dilakukan ayah tirinya, SW. Pelecehan itu diakuinya terjadi dalam kurun waktu 2018-2021.
Hal ini disampaikan MA dalam wawancaranya di siniar Denny Sumargo beberapa waktu lalu.
"Kejadiannya [pelecehan seksual] mulai dari 2018 sampai 2021. Tapi ada selingan waktu. Habis kejadian lima bulan, aku baru bisa speak up. Suami mamaku sempat keluar rumah, tapi terus balik lagi," ujar MA.
Setelah lima bulan mengalami pelecehan, MA memutuskan untuk menceritakan pengalaman buruknya pada Pinkan.
Namun, berdasarkan cerita MA, Pinkan saat itu sempat tidak percaya bahwa suaminya melakukan pelecehan seksual pada putrinya.
"Reaksi dia, ini aku omongin secara fakta saja yang aku lihat dan alami. Dia [Pinkan] bilang 'masa sih mana mungkin dia [SW] ngelakuin itu'. Yang aku takut mami percayanya fifty fifty, jadi enggak tahu mana yang harus dipercaya," kata MA.
MA sempat berharap Pinkan mau turun tangan mengatasi pelecehan yang ia alami. Namun, MA merasa tak ada upaya apa pun yang dilakukan Pinkan atas kejadian tersebut.
![]() |
Di satu waktu, sang ayah kandung, Sandy Sanjaya, menghubungi MA secara diam-diam. MA pun bercerita tentang apa yang dialaminya pada sang ayah.
Sandy kemudian datang menjemput MA ke Jakarta secara diam-diam dan membawa MA tinggal bersamanya.
Dalam prosesnya, Pinkan sempat meminta MA kembali di rumah dan berjanji mengusir Steve keluar dari rumah.
"Tapi yang aku pikir kenapa baru sampai aku bertindak keluar dari rumah mami baru ada perbuatan itu," kata MA.
Permohonan Pinkan pun tak dikabulkan MA. Ia memilih untuk tetap tinggal bersama ayah kandungnya hingga saat ini.
Sandy Sanjaya melaporkan apa yang dilakukan SW terhadap buah hatinya pada pihak kepolisian. Hasilnya, SW pun divonis hukuman penjara selama 9,5 tahun.
Hukuman ini berdasarkan putusan banding di Pengadilan Tinggi (PT) Banten pada 26 Januari 2022. SW terbukti melakukan perbuatan pelecehan seksual terhadap MA.
Pinkan Mambo sempat menyebutkan alasan mengapa dirinya tak langsung melaporkan aksi keji suami keduanya itu ke pihak berwenang. Pinkan berdalih saat itu dirinya tak sanggup berpikir.
"Aku enggak sanggup berpikir sebenarnya, karena sibuk bekerja dan cari uang buat hari ini. Aku banyak yang dipikirin," ujar Pinkan di kawasan Gedung Transmedia, mengutip detikHot.
Pinkan mengaku sibuk untuk memenuhi kebutuhan lima buah hatinya. Pinkan juga harus mengurus tiga anaknya yang masih kecil dari hasil pernikahannya dengan SW.
"Saya shock, hancur sehancur-hancurnya sampai hampir gila," ujar Pinkan.
(fby/asr)