Meghan Disebut Pernah Dilarang Kerajaan Berdialog Kasar di Suits

Kreator Suits, Aaron Korsh, menyebut keluarga kerajaan Inggris pernah melarang Meghan Markle mengucapkan dialog-dialog tertentu ketika masih membintangi serial tersebut.

Dalam wawancaranya bersama The Hollywood Reporter, Selasa (29/8), Korsh bercerita bahwa Meghan seharusnya mengucapkan kata "poppyc**k" dalam sebuah dialog.

Namun, ia mengklaim bahwa pihak kerajaan melarang Meghan mengucapkan kata itu karena terdapat bunyi "c**k" yang dapat bermakna kasar dalam bahasa Inggris.

Lihat Juga : Meghan Markle Disebut Tertarik Berakting Lagi Usai Suits Populer

"Keluarga kerajaan tidak ingin dia mengucapkan kata itu," klaim Korsh kepada The Hollywood Reporter, Selasa (29/8).

"Mereka tidak ingin Meghan mengucapkan kata 'poppyc**k'. Saya menduga karena mereka tidak ingin orang-orang memotong dialog itu sehingga hanya terdengar menjadi 'c**k'," jelasnya.

Korsh mengungkap bahwa dialog "poppyc**k" tersebut harus diganti dengan kata "bulls**t", sebuah perubahan yang tidak ia suka.

Ia bahkan tak yakin bagaimana keluarga kerajaan dapat mendapatkan akses untuk membaca skenario tersebut.

[Gambas:Video CNN]

Korsh meyakini bahwa pihak keluarga kerajaan sudah membaca naskah miliknya. Sebab, ia mendapatkan masukan terhadap naskah Suits.

"Saya tidak tahu bagaimana mereka mendapatkannya. Tapi saya mengetahui jika mereka membacanya karena saya mendapatkan masukan," cerita Korsh.

"Saya tidak ingat bagaimana proses mereka bisa mendapatkan naskah tersebut," imbuhnya.

Dalam serial tersebut, Markle berperan sebagai Rachel Zane, mantan paralegal yang kemudian naik pangkat menjadi pengacara.

Meghan membintangi musim pertama pada 2011 hingga musim 7 yang tayang pada 2018, hanya beberapa minggu sebelum dia menikah dengan Pangeran Harry.

Meskipun demikian, Korsh mengaku bahwa perintah larangan pengucapan "poppyc**k" bukan didapatkannya langsung dari Meghan.

"Tidak, Meghan tidak menelepon saya," katanya. "Saya tidak ingat. Mungkin waktu itu produser atau sutradara, atau agennya."

"Siapa pun itu, mereka tidak suka harus memberitahu saya, sama seperti saya tidak suka harus mendengarnya," sambungnya.

Ia merasa kecewa dialog itu diubah karena sudah membocorkan kepada keluarganya sendiri bahwa akan ada kata "poppyc**k" dalam serialnya.

"Saya tidak menyukainya [penggantian kata], karena saya sudah memberitahu mertua saya bahwa [poppyc**k] akan ada dalam acara ini," kata Korsh.

Lihat Juga : Kreator One Piece Sempat Khawatir Tak Bisa Temukan Pemeran Luffy

Namun, ia tetap bersimpati dan dapat mengerti permintaan keluarga kerajaan, dan setuju untuk menggantinya. Ia sadar bagaimana perundungan dunia maya kini dapat bekerja hanya melalui sepatah kata.

"Saya cukup yakin bahwa saya dijelaskan bahwa itu berkaitan dengan kemungkinan pemotongan kalimat, saya merasa simpati karena saya juga tidak ingin seseorang melakukan hal itu pada dirinya," katanya.

"Dan, sebenarnya saya cukup yakin bahwa tidak ada yang akan melakukannya, tapi saya tidak tahulah, orang-orang memang gila," tandas Korsh.

Lihat Juga : Meghan Markle Dinilai Bisa Raup US$1 Juta dari Media Sosial

Suits mengisahkan tentang sebuah kehidupan firma hukum di New York yang melibatkan para pemeran utama seperti Mike Ross (Patrick J. Adams), Harvey Specter (Gabriel Macht), dan Jessica Pearson (Gina Torres).

Di serial tersebut, Meghan Markle berperan sebagai Rachel Zane, seorang paralegal ambisius yang muncul selama enam musim. Ia meninggalkan peran tersebut di musim ketujuh, saat Rachel diceritakan pindah ke Seattle dan menikah dengan Mike Ross.