Sinopsis The Exorcist: Believer, Horor 50 Tahun Lalu Kembali
The Exorcist: Believer resmi tayang di bioskop Indonesia pada Rabu (4/10), maju sepekan dari yang sebelumnya dijadwalkan tayang pada 13 Oktober.
Film ini merupakan kelanjutan sekaligus babak baru dari film horor legendaris The Exorcist yang rilis 1973. Film itu diangkat dari novel populer bertajuk sama karya William Peter Blatty rilisan 1971.
Berikut sinopsis The Exorcist: Believer.
Kehidupan fotografer Victor (Leslie Odom Jr) semula terasa sempurna. Istrinya yang cantik, Sorenne (Tracey Graves), hamil anak pertama mereka. Liburan mereka ke Haiti pada 2010 pun terasa begitu menyenangkan.
Namun gempa bumi hebat terjadi. Hotel yang sedang ditempati oleh Sorenne runtuh sementara Victor tengah berada di luar bangunan. Saat berhasil menemukan Sorenne, Victor menghadapi pilihan sulit menyelamatkan satu di antara dua nyawa: istrinya atau anak mereka, Angela.
13 tahun berlalu. Angela (Lidya Jewett) tumbuh sebagai remaja yang bersemangat. Meski ia kerap kali merindukan ibunya dan hanya bisa memandang dari barang peninggalan mendiang, ia memiliki Victor yang tekun merawatnya dan posesif terhadapnya.
Selain itu, di sekolah, Angela memiliki sahabat bernama Katherine (Olivia Marcum). Orang tua Katherine, Miranda (Jennifer Nettles) dan Tony (Norbert Leo Butz), sangat ketat soal agama dan aktif dalam kegiatan gereja.
Pada hari itu, Angela sengaja meminta izin kepada Victor untuk bisa mengerjakan tugas bersama Katherine di rumah temannya itu. Victor semula enggan memberikan izin. Namun rasa sayangnya terhadap anak perempuan piatu itu mengalahkan kekhawatirannya.
Di sekolah, Angela meminta temannya dan Katherine untuk mengarang cerita bila orang tua mereka menghubungi orang tuanya karena mencari kedua remaja itu. Selepas sekolah, Angela dan Katherine sengaja masuk ke hutan untuk melakukan rencana mereka.
Hingga ketika malam tiba, Victor menemukan Angela belum pulang ke rumah. Ia kemudian menghubungi orang tua Katherine. Namun Victor tidak menemukan Angela di sana, dan anaknya bersama Katherine pun tak ditemukan di rumah teman mereka.
Teman sekolah mereka mengatakan kepada Victor, Tony, dan Miranda, bahwa ia melihat Katherine dan Angela masuk ke hutan selepas pulang sekolah.
Ketiganya pun mencari Katherine dan Angela ke hutan samping sekolah. Polisi pun dihubungi dan pencarian dilakukan dengan banyak personel. Namun mereka hanya menemukan barang-barang kedua anak tersebut, tanpa ada jejak di mana mereka berada.
Lanjut ke sebelah...