Jamie Dornan Disebut Sempat Kena 'Gejala Serangan Jantung' karena Ulat
Jamie Dornan disebut sempat dirawat di rumah sakit karena "gejala serangan jantung" saat aktor tersebut menjalani liburan bersama teman-temannya di Portugal.
Diberitakan New York Post pada Selasa (22/1), sahabat aktor tersebut yang juga presenter, Gordon Smart, mengatakan dirinya, Dornan, dan teman mereka sempat liburan bareng tahun lalu.
Smart menyebut dalam podcast The Good, the Bad, and the Unexpected bahwa ia mengira mereka kebanyakan minum di malam sebelumnya.
Namun kemudian mereka mengetahui "gejala serangan jantung" tersebut disebabkan karena ulat bulu pohon pinus yang diketahui beracun.
"Kami bersenang-senang di hari pertama, banyak bermain golf, pergi keluar, banyak minum anggur, lalu kami melanjutkan ke espresso martini," kata Smart. "Tapi besoknya, benar-benar mengerikan,"
Smart menjelaskan gejala yang ia rasakan, yakni kesemutan dan nyeri di tangan kiri yang kemudian menjalar ke lengannya.
"Saya anak dokter dan mengira ini biasanya gejala awal serangan jantung. Kini saya cukup sehat, tapi sekali mulai mengira kena serangan jantung, kau akan cukup yakin kau benar-benar kena serangan jantung," katanya.
Smart mengatakan dirinya dan yang lain ke rumah sakit lalu menemukan detak jantung istirahatnya sangat tinggi. Ia pun ditanya oleh dokter soal riwayat kegiatannya termasuk yang mereka konsumsi.
"Sebagai orang Skotlandia di Portugal, saya bilang kayaknya minum sembilan botol anggur putih, enam espresso martini. Dia cuma geleng-geleng kepala," kata Smart.
Ketika Smart keluar dari rumah sakit dan kembali ke hotel, ia melihat Jamie Dornan terpasang sejumlah alat medis rumah sakit. Aktor itu disebut menampilkan raut ketakutan.
"Jamie bilang, 'ya ampun Gordon, 20 menit setelah lo pergi, lengan kiri gue mati rasa, kaki kiri gue mati rasa, kaki kanan gue mati rasa, dan gue tahu-tahu di dalam ambulans'," kata Smart.
Ulat bulu pohon pinus atau pine processionary (Thaumetopoea pityocampa) merupakan ulat bulu yang ditemukan di pohon pinus yang dianggap salah satu hama perusak pinus di kawasan Asia Tengah, Afrika Utara, dan Eropa Selatan.
Ulat ini bukan hanya sebagai hama perusak, tetapi juga memiliki dampak medis bagi manusia yang berinteraksi dengannya, seperti iritasi mata dan kulit.
Sementara itu menurut laman Kementerian Kesehatan RI, gejala serangan jantung yang umum dikenal adalah sesak di dada, nyeri dan berkeringat di bahu juga lengan, punggung, leher, rahang, atau perut, detak jantung cepat, dan pusing.
(end)