Komedian Komeng saat ini unggul sementara sebagai calon legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dapil Jawa Barat versi hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut rekapitulasi KPU per Jumat (16/2) pukul 11.01 WIB, dengan data masuk 39,75 persen, Komeng meraih 719.394 suara atau 10,07 persen. Ia mengalahkan puluhan nama lainnya yang bersaing di dapil yang sama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, sebelum namanya menduduki puncak klasemen, Komeng sempat mengajukan permohonan ke Pengadilan Negeri (PN) Kelas IA Cibinong, Jawa Barat, untuk mengubah namanya untuk keperluan pencalonan di DPD RI.
Humas PN Kelas IA Cibinong Amran S. Herman mengatakan permohonan pergantian nama itu dikabulkan hakim sejak Mei 2023.
Komedian bernama lengkap Alfiansyah Bustami itu kemudian berganti menjadi Alfiansyah Bustami Komeng.
"Dikabulkan oleh hakim, menambahkan nama Komeng di belakangnya," kata Amran, seperti diberitakan Antara pada 11 Agustus 2023.
Menurut Arman saat itu, alasan Komeng melakukan pergantian nama karena ingin sukses dalam Pileg 2024. Pergantian nama ini menjadi salah satu cara untuk memudahkan masyarakat mengenalnya di kertas suara.
Komeng pun mendaftarkan mendaftarkan diri ke kantor KPU Provinsi Jawa Barat pada 13 Mei 2023 sebagai bakal calon anggota DPD RI dapil Jabar lewat jalur independen.
Hingga akhirnya hari pencoblosan Pemilu 2024 tiba pada Rabu (14/2) lalu, nama yang tertera dalam surat suara DPD Jawa Barat itu bertuliskan Alfiansyah Komeng, tanpa Bustami yang merupakan nama belakang resminya.
Selain itu, Komeng juga menjadi pembicaraan di media sosial lantaran foto komedian di surat suara itu nyeleneh. Foto Komeng berbeda dari caleg-caleg lain yang terlihat lebih formal.
Komeng menjelaskan KPU sempat memberikan saran kepadanya agar memakai pakaian ciri khas atau pakaian adat sebagai persyaratan foto. Namun, komedian asal Bogor itu lebih memilih untuk memberikan foto yang kocak.
"Soal foto, waktu itu KPU minta foto buat kertas suara. KPU, sih, menyarankan pakai pakaian ciri khas masing-masing atau pakaian adat, katanya," kata Komeng, dilansir dari Antara, Rabu (14/2).
"Tapi, saya kasih foto yang itu. Orang KPUnya ketawa," sambungnya.
![]() |
Komeng mengaku ragu apakah foto nyelenehnya itu bakal diterima oleh KPU atau tidak. Alasan dia memberikan foto itu pun hanya karena ingin terlihat berbeda dari calon anggota DPD lainnya.
"Terus saya bilang, 'Boleh enggak, ya?'. 'Boleh'. Ya sudah, berarti kalau enggak melanggar, saya kasih (foto) yang itu," ujar Komeng menirukan pembicaraanya dengan pihak KPU saat itu.
"Cuma mau (tampil) beda saja. Saya suka yang tidak pasaran, mulai dari gaya hingga konsep melawak," tambahnya.