Jokowi Bayangkan Konser Berskala Besar Digelar di IKN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membayangkan konser-konser berskala besar digelar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, apabila fasilitas sudah memadai dan rampung.

"Di bayangan saya, kalau fasilitas-fasilitas nanti sudah komplet, konser-konser besar nanti bisa diadakan di IKN," kata Jokowi usai melakukan groundbreaking Gedung BNI 46 di kawasan IKN, Kamis (29/2).

Lihat Juga : Daftar Pilihan Venue Konser Internasional Selain GBK

Selama bertahun-tahun, konser berskala besar atau stadion diselenggarakan Jakarta. Stadion-stadion di kompleks Gelora Bung Karno menjadi pilihan utama untuk konser artis nasional dan luar negeri.

Kemudian, Jakarta International Stadium juga menjadi pilihan baru sejak diresmikan pada 2022, begitu pula dengan Beach City International Stadium yang sebelumnya dikenal dengan Mata Elang International Stadium (MEIS). 

Sedangkan untuk konser dengan skala penonton 5 ribu-10 ribu juga kerap diselenggarakan di satu hingga dua hall ICE BSD.

[Gambas:Video CNN]

Tak hanya konser, Jokowi juga berharap IKN nantinya menjadi pusat ecotourism.

Jokowi menginginkan IKN dapat menjadi sebuah kota yang hijau, sesuai dengan konsep kota pintar atau smart city dengan rencana untuk mengembalikan hutan monokultur menjadi hutan hujan tropis di kawasan IKN.

Ia juga memamerkan rencana pembangunan jalan tol dan bandara baru untuk mempermudah akses menuju IKN. Ia pun optimis dengan masifnya infrastruktur, perjalanan dari berbagai kota seperti Jakarta dan Balikpapan ke IKN menjadi lebih singkat.

"Tadi saya sampaikan mungkin bapak dan ibu yang hadir di IKN yang baru pertama kali terasa sangat jauh. Dari Jakarta kelihatan sangat jauh, dari Balikpapan juga hampir dua jam," ujar Jokowi.

Jokowi mengklaim apabila fasilitas bandara IKN rampung, maka waktu tempuh pesawat menuju Nusantara dari Balikpapan lebih singkat, jadi sekitar 15 menit. Pun apabila pembangunan tol akses IKN jadi, maka waktu tempuh menuju IKN dari Balikpapan diperkirakan hanya 45 menit.

"Sebetulnya saya minta ke Menteri PUPR itu 30 menit, eh ternyata ada belokan sedikit sehingga 45 menit, tapi tetap 45 menit enggak apa-apa," ujar Jokowi.

"Kita harapkan dengan adanya fasilitas jalan tol, fasilitas bandara, airport, traffic ke IKN ini menjadi makin ramai," imbuhnya.