Rencana Beyonce Usai Jay-Z Digugat Perkosa Perempuan 13 Tahun

Beyonce disebut akan tetap bersama Jay-Z apa pun yang akan terjadi, usai rapper tersebut diterpa gugatan pemerkosaan terhadap perempuan berusia 13 tahun pada 2000 silam.

Seorang sumber mengatakan kepada Page Six seperti diberitakan pada Selasa (10/12), komitmen Bey tersebut terlihat pada premier film Mufasa: The Lion King semalam saat Jay-Z dan Beyonce muncul bersama dengan anak mereka, Blue Ivy.

"Bey tetap bersama Jay, buktinya adalah keluarnya keluarga itu tadi malam," kata sumber tersebut.

Sumber lain mengatakan kepada Page Six bahwa Beyonce "tak berniat meninggalkan Jay-Z" karena gugatan tersebut. Selain itu, sang diva menyebut "sepenuhnya mempercayai" suaminya itu.

"Bey juga mendukung Jay-Z sepenuhnya," kata sumber kedua itu. "Mereka adalah sebuah tim dan akan menghadapi situasi ini bersama-sama,"

Bukan cuma itu, Beyonce juga disebut tak berniat membatalkan acara paruh waktu pertunjukan saat hari natal hanya karena masalah hukum yang dihadapi oleh Jay-Z.

Beyonce sebelumnya dijadwalkan akan mengisi acara paruh waktu pertandingan NFL antara Baltimore Ravens dan Houston Texas pada 25 Desember 2024.

"Latihan telah dan terus berlangsung," kata sumber tersebut.

Page Six menyebut sudah menghubungi perwakilan Beyonce dan Jay-Z terkait kabar tersebut.

Jay Z sebelumnya digugat atas pemerkosaan yang dilakukan 24 tahun yang lalu. Namanya dan Beyonce memang sempat terseret dalam mega skandal rapper dan produser musik, Sean "P Diddy" Combs.

Gugatan tersebut diajukan oleh Jane Doe pada akhir pekan kemarin ke Pengadilan Distrik Selatan New York. Ia mengatakan menjadi korban duo rapper dan pemilik label rekaman tersebut.

Pada Minggu (8/12), rapper bernama lengkap Shawn Corey Carter itu dengan tegas membantah tuduhan itu dan menyatakan itu "upaya pemerasan" dari pengacara Tony Buzbee yang berlindung di balik gugatan anonim

"Apa yang dia perhitungkan adalah sifat dari tuduhan ini dan pengawasan publik akan membuat saya ingin menyelesaikannya," tuturnya melalui media sosial label rekamannya, Roc Nation.

"Tidak, Pak, yang terjadi justru sebaliknya! Hal itu membuat saya ingin mengekspos Anda atas penipuan yang Anda lakukan secara SANGAT terbuka. Jadi tidak, saya tidak akan memberikan SEPESER UANG pun!!!" tulis Jay Z.

"Tuduhan ini sangat keji sehingga saya memohon kepada Anda untuk mengajukan tuntutan pidana, bukan tuntutan perdata!!! Siapa pun yang melakukan kejahatan seperti itu terhadap anak di bawah umur harus dipenjara, tidakkah Anda setuju? Para korban yang diduga akan mendapatkan keadilan yang sesungguhnya jika memang demikian," lanjutnya dalam cuitan tersebut.