Sonic the Hedgehog 3 Melesat ke Puncak Box Office, Tinggalkan Mufasa

Sonic the Hedgehog 3 melesat ke puncak box office Amerika utara dalam pekan debutnya. Film itu dibuka dengan peringkat 1 pendapatan sebesar US$62 juta atau sekitar Rp999,75 miliar (US$1=Rp16.125) dari 3.761 bioskop.

Pendapatan itu diraih setelah Sonic the Hedgehog 3 sebelumnya diprediksi menjadi film trilogi Sonic dengan pendapatan terendah.

Angka Sonic the Hedgehog 3 malah lebih tinggi daripada film pertamanya, Sonic the Hedgehog yang meraih US$58 juta pada Februari 2020, meski sedikit di bawah sekuelnya yang meraih US$72 juta pada Maret 2022.

Didukung ulasan positif dan skor penonton yang tinggi, film petualangan ketiga Sonic melampaui ekspektasi awal sebesar US$55 juta hingga US$60 juta dan tampaknya akan menjadi film liburan yang sukses hingga tahun baru.

Diberitakan Variety pada 22 Desember 2024, situasi itu berbanding terbalik dengan debut salah satu film dengan biaya produksi besar, yakni Mufasa: The Lion King, yang kurang memuaskan pada minggu pertama perilisannya.

Prekuel The Lion King dari Disney, Mufasa debut dengan menempati posisi kedua setelah mengumpulkan US$35 juta dari 4.100 bioskop, jauh di bawah ekspektasi pra-rilis sebesar US$50 juta.

Angka tersebut adalah awal yang buruk untuk film besar yang menghabiskan biaya produksi lebih dari US$200 juta dan sekitar US$100 juta untuk promosi di seluruh dunia.

Meskipun mendapat ulasan yang beragam, film itu memiliki beberapa hal yang dapat menyelamatkannya, termasuk nilai "A-" yang solid di CinemaScore dari penonton dan kenyataan rilisan Desember tidak dikenal memberikan debut yang bagus.

Namun, jika promosi di kalangan penonton positif, film tersebut diperkirakan bisa bertahan hingga Januari dan seterusnya.

Sementara itu, Wicked naik ke posisi ketiga dengan pendapatan sebesar US$13,5 juta dari 3.296 bioskop. Film musikal beranggaran besar ini telah menghasilkan US$383,91 juta di dalam negeri dan US$571 juta di seluruh dunia setelah lima minggu rilis.

Film tersebut sedikit lebih unggul dari Moana 2, yang memperoleh tambahan US$13,1 juta dari 3.600 bioskop pada minggu keempat penayangannya di layar lebar.

Film petualangan animasi Polinesia itu telah meraup US$359 juta di Amerika Utara dan US$790 juta di seluruh dunia hingga saat ini. Film ini siap menjadi film ketiga Disney yang melampaui US$1 miliar tahun ini.

Sedangkan Gladiator II turun ke posisi ke-6, dibelakang Homestead, dengan US$4,45 juta dari 2.397 bioskop, sehingga total pendapatan domestiknya menjadi US$153 juta. Film lanjutan Gladiator yang dibuat Ridley Scott selama 25 tahun ini telah meraup US$416,2 juta di box office global.

Capaian itu merupakan hal bagus bagi operator bioskop tetapi tidak begitu bagi Paramount, mengingat sekuel film pedang dan sandal ini menghabiskan biaya produksi yang sangat besar, yaitu US$250 juta.