Dispatch Ungkap Bukti Agensi Kim Soo-hyun Ancam Kim Sae-ron

Berikut isi percakapan Dispatch dengan Gold Medalist.

Gold Medalist: Perusahaan produksi Bloodhounds mengklaim ganti rugi 700 juta won atas insiden mengemudi dalam keadaan mabuk yang dialami Kim Sae-ron. Perusahaan membayar ganti rugi tersebut di muka atas namanya.

Dispatch: Mengapa Anda mengiriminya surat gugatan?

Gold Medalist: Kami tidak berniat menerima uang dari Kim Sae-ron. Kami pikir kami tidak akan menerimanya. Kami hanya mengikuti prosedur dasar karena bisa saja ada kasus malpraktik yang muncul.

Dispatch: Apakah Anda memberi tahu Kim Sae-ron bahwa itu hanya formalitas?

Gold Medalist: Dari apa yang kami ketahui, manajernya menghubunginya saat itu. Kami membutuhkan dokumen untuk itu.

Dispatch: Tetapi Kim Sae-ron tampak sangat cemas setelah menerima surat itu?

Gold Medalist: Dia diberi tahu bahwa perusahaan telah membayar ganti rugi. Kami tahu kami tidak bisa mendapatkan jumlah yang begitu besar darinya. Kami katakan padanya bahwa dia dapat membayarnya kembali saat dia menghasilkan laba bagi perusahaan atau saat dia mampu membayarnya.

Lihat Juga : Keluarga Tuding Kim Soo-hyun Jadi Pacar Sejak Kim Sae-ron 15 Tahun

Namun, Dispatch memberitakan pernyataan Gold Medalist tak sejalan dengan kenyataannya. Kim Sae-ron disebut sangat terbebani dengan surat resmi yang dikirimkan Gold Medalist dengan asumsi ia tak diinformasikan bahwa surat itu hanya formalitas.

Dispatch pun menanyakan kemungkinan jumlah ganti rugi yang sudah dibayarkan Kim Sae-ron kepada Gold Medalist.

Dispatch: Berapa yang sudah dibayarkan Kim Sae-ron sebagai kompensasi atas permasalahannya?

Gold Medalist: Mobil Kim Sae-ron yang terlibat dalam kecelakaan itu belum diperbaiki, jadi dijual sebagai mobil bekas. Itu sekitar 35 juta won. Sejak saat itu, kami belum menerima bayaran lagi.

Dispatch juga mengonfirmasi Gold Medalist mengenai hal itu karena mereka mendapatkan pesan dari Kim Sae-ron kepada Kim Soo-hyun meminta tolong untuk tidak menggugatnya, dan berjanji akan membayar ganti rugi.

"Tolong selamatkan aku... Aku mohon padamu. Berikan aku waktu," kata Kim Sae-ron menutup pesan yang tidak berbalas itu.