Sudah di Indonesia, Zaskia Mecca Cerita Sempat Dikuntit Intel di Mesir

Mereka juga sempat diarahkan panitia untuk bergerak menuju Ismailia untuk melanjutkan long march menuju Gaza. Namun, akses di kota tersebut juga telah ditutup, sehingga 10 WNI dalam rombongan itu tertahan di Hotel.

Dalam video unggahan Zaskia, ia membagikan suasana di lobi hotel yang memperlihatkan beberapa orang bersiaga di depan gedung. Ia juga sempat mencoba berbincang dengan salah satu petugas yang terus mengawasinya.

Lihat Juga : Deret Artis Indonesia di Global March to Gaza, Aksi Dukung Kemanusiaan

"Dia bilang karena situasi Kairo sedang tidak baik-baik saja, maka kami grup di atas lima orang akan selalu diikuti selama satu minggu di manapun dan kapanpun," ungkap Zaskia Adya Mecca.

CNNIndonesia.com telah meminta izin kepada Zaskia Adya Mecca untuk mengutip unggahan tersebut.

Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Roy Soemirat sebelumnya memastikan kehadiran WNI dalam Global March to Gaza bukan bagian dari pemerintah, tetapi keputusan individu.

Meski begitu, pemerintah melalui KBRI Mesir tetap memberikan bantuan bagi para peserta yang mengalami masalah saat mencoba masuk ke Gaza lewat Mesir.

Roy mengatakan Zaskia bersama rombongan lain dibantu selagi menunggu nasib keterlibatan di Global March to Gaza, sebelum akhirnya para peserta tersebut memutuskan untuk pulang ke Indonesia.

"Kami sudah memberikan bantuan ketika mereka mengalami masalah dengan akses. Kami bantu agar mereka dapat menginap di hotel sambil menunggu," ujar Roy Soemirat.

"Sampai akhirnya para individu itu memutuskan untuk pulang secara mandiri karena sudah tidak mau lagi menunggu kapan blokade dibuka," lanjutnya.

[Gambas:Instagram]