Artikel ini mengandung spoiler/beberan.
Superman (2025) dikabarkan ada memotong adegan Krypto sehingga tidak muncul di layar lebar. Keputusan memotong adegan itu diambil setelah mendapatkan respons sangat buruk saat test screening.
Krypto merupakan anjing berkekuatan super yang dalam komik dan sejumlah adaptasi digambarkan sebagai Labrador putih, tapi versi 2025 dihadirkan berdasarkan anjing sutradara sekaligus penulis James Gunn, Ozu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika muncul dalam teaser trailer pertama pada Desember 2024, Krypto langsung menarik perhatian begitu banyak orang. Ia ditampilkan secara menggemaskan untuk membantu Superman (David Corenswet).
Dalam film, anjing putih itu juga berperan dalam misi Superman menyelamatkan dunia, terutama saat berhadapan dengan musuh bebuyutannya, Lex Luthor (Nicholas Hoult).
Namun, para bintang Superman mengakui ternyata ada adegan Krypto yang pada akhirnya dihapus. Adegan itu disebut berkaitan dengan kekerasan terhadap hewan.
Dalam wawancara bersama Jake's Take, seperti diberitakan Screen Rant pada 2 Juli, Sara Sampaio dan María Gabriela de Faría, pemeran Eve Teschmacher dan Angela Spica, membeberkan adegan yang dihapus tersebut.
Sampaio menyampaikan adegan itu menampilkan Ultraman menyerang anjing tersebut saat berkelahi. Ia mengatakan adegan tersebut "tampaknya" dinilai "sangat buruk" di hadapan penonton.
"Saya dan Nick [Hoult] sedikit kesal dengan itu," kata Sampaio.
"Itu tidak baik-baik saja. Kamu tidak boleh pukul anjing. Oke, saya tidak pukul anjing, anjing itu yang menyerang saya terlebih dulu," tutur de Faría merujuk pada adegan tersebut.
Adegan tersebut akhirnya dihapus dan tak masuk versi akhir yang ditampilkan di layar lebar.
James Gunn, co-CEO dan co-chairman DC Studios, membeberkan proses kreatif penggambaran Krypto dalam filmnya didasarkan pada anjingnya sendiri, Ozu, yang diadopsi tak lama setelah Gunn mulai menulis naskah untuk Superman.
"Ozu berasal dari penimbunan di halaman belakang bersama 60 anjing lain dan tidak pernah mengenal manusia, sangat bermasalah," tulis Gunn di Instagram.
"Dia langsung datang dan menghancurkan rumah kami, sepatu kami, furnitur kami - dia bahkan memakan laptop saya."
"Saya ingat berpikir, 'Astaga, betapa sulitnya hidup jika Ozu memiliki kekuatan super?' - dan dengan demikian Krypto masuk ke dalam naskah dan mengubah alur cerita sebagaimana Ozu mengubah hidup saya," tambah sang pembuat film.
Film ini memperlihatkan karakter David Corenswet yang harus menyeimbangkan tanggung jawabnya sebagai Clark Kent dan sang pahlawan super, Superman.
James Gunn menulis cerita Superman dengan pendekatan berbeda dari rilisan terdahulu. Ia bercerita dengan latar di dunia yang sudah mengetahui keberadaan Superman, tidak lagi bertutur dari awal kedatangan Kal-El ke Bumi.
Hal itu membuat Superman sudah dikenal luas warga, Clark Kent dan Lois Lane sudah berkenalan, hingga Lex Luthor telah membenci kehadiran Superman meski belum saling kenal.
Superman tayang sejak 9 Juli di bioskop Indonesia.
(chri)