Jumbo dan Si Juki Cs Akan Ramaikan HUT ke-80 RI
Puluhan intellectual property (IP) lokal, termasuk karakter film animasi Jumbo serta Si Juki bakal tampil memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus.
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar, melalui keterangan tertulis pada Selasa (12/8), mengatakan puluhan IP lokal itu akan tampil di sepanjang jalan dari Monas hingga Semanggi pada Minggu (17/8).
Lihat Juga : |
"Kami sudah open call beberapa minggu lalu. Sampai hari ini sudah ada 50 IP yang ikut memeriahkan HUT kemerdekaan, seperti Milk & Mocha, Si Juki, Punopals, Kembu Club, Red Miller dan banyak IP lokal keren lainnya," tutur Irene.
Ia mengungkapkan Kementerian Ekonomi Kreatif berkolaborasi dengan pemilik IP lokal untuk memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
Salah satu yang akan ditampilkan adalah instalasi di Karnaval Kemerdekaan, stiker-stiker IP, dan standee yang berbentuk karakter. Stiker dan standee itu akan disebar untuk menyemarakkan kemerdekaan Indonesia.
Karakter tokoh karya kreator lokal juga bakal ditampilkan dalam berbagai instalasi, kemudian aktivasi Indonesia Bermain, permainan kemerdekaan di sepanjang Monas menuju Semanggi.
"Di setiap titik permainan akan ada IP lokal yang menemani," ujar Irene.
Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan Noudhy Valdryno kemudian mengapresiasi kolaborasi tersebut, apalagi kreator IP sudah berupaya keras melahirkan sebuah karakter
yang ikonis.
"Teman-teman sudah bekerja keras membangun IP. Semuanya unik-unik, sudah mendunia juga. Jadi, kami sangat semangat dan bangga sejumlah IP lokal bisa tampil memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI," kata Ryno.
Dia menambahkan Presiden Prabowo Subianto sangat memerhatikan sektor ekonomi kreatif, bahkan menjadi salah satu prioritas.
Dengan kolaborasi tersebut, Ryno berharap sektor ekonomi kreatif semakin maju. Para kreator juga semakin menciptakan karakter-karakter yang mendunia.
"Bukan hanya semakin maju sendiri-sendiri, tapi bergandengan tangan antarkreator yang didukung oleh pemerintah melalui Kementerian Ekonomi Kreatif," kata Ryno.
(chri)