Jerry Yan Ziarah ke Kubur Barbie Hsu, Nangis di Depan Nisan
Jerry Yan ziarah ke makam Barbie Hsu pekan ini. Bintang Meteor Garden itu datang ke Chin Pao San Cemetery, New Taipei City pada Rabu (13/8) mengenakan pakaian dan topi serba hitam, didampingi teman dekat mendiang Barbie Hsu, Jia Yongjie.
Media-media Taiwan, seperti ETtoday dan Next Apple News, pada Kamis (14/8) memberitakan Jerry Yan tampak sangat sedih hingga meneteskan air mata, dan Jia Yongjie menepuk bahu Jerry Yan untuk menenangkannya.
"Ia [Jerry Yan] membungkuk dengan tangan di lutut, menatap batu nisannya lama sekali, seolah berbicara dengan temannya. Setelah berdiri, ia diam-diam menyeka air matanya," bunyi pemberitaan tersebut.
Jerry Yan dan Barbie Hsu terkenal karena peran mereka sebagai Daoming Si dan Shancai dalam Meteor Garden (2001-2022) yang menjadi serial yang dicintai di seluruh Asia.
Chemistry mereka di layar kaca diimbangi oleh persahabatan 24 tahun di luar layar yang bertahan lama setelah syuting selesai.
Meski sempat ramai beredar rumor Jerry Yan dan Barbie Hsu tidak begitu kompak saat syuting Meteor Garden, seiring berjalannya waktu, hubungan mereka membaik dan sangat baik beberapa tahun terakhir.
Jerry Yan bahkan menyatakan istri DJ Koo itu menyaksikan proyek-proyek terbarunya, bahkan mengirimkan pesan dukungan kepadanya.
Barbie Hsu juga disebut memberikan inspirasi besar bagi Jerry Yan.
"Saya bersyukur bertemu denganmu selama masa mudamu yang riang. Kamu selalu berkata untuk menjalani setiap hari seolah-olah itu hari terakhirmu dan menikmatinya semaksimal mungkin," tutur Jerry Yan seperti diberitakan Mirror Media, Senin (3/2).
"Saya harap kamu juga menjalaninya dengan perlahan kali ini," pesannya.
Barbie Hsu dikonfirmasi meninggal dunia di Jepang pada Minggu (2/2) setelah mengalami komplikasi influenza yang kemudian menjadi pneumonia, kala ia dan keluarganya sedang berada di Jepang.
Ia diduga sudah sakit saat masih berada di Taiwan dan kesehatannya semakin memburuk ketika sudah berada di Jepang.
Barbie Hsu kemudian dikremasi di Tokyo, dan baru tiba di Taiwan pada 6 Februari 2025. Abu kremasi itu dimasukkan ke dalam sebuah vas merah jambu dan dibawa langsung oleh sang suami, DJ Koo.
(chri)