Vokalis Harum Manis Sulthon Kamil akhirnya buka suara setelah beberapa pekan terakhir ramai dugaan pelecehan yang ia lakukan terhadap anak di bawah umur. Dalam pernyataan tertulis, ia membantah seluruh tuduhan tersebut.
Dalam pernyataan yang diunggah di X atau Twitter pada Jumat (19/9) malam, Sulthon Kamil menekankan semua kabar yang beredar di media sosial belakangan tidak benar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tegaskan bahwa tuduhan yang diarahkan kepada saya, seperti tuduhan pedofil dan hal berat lainnya, sama sekali tidak benar dan jauh dari kenyataan," tulis Sulthon Kamil.
Ia juga mengklaim telah bertemu dan meluruskan informasi yang salah dengan beberapa pihak terkait atas dugaan tersebut demi menyelesaikan masalah dengan jelas dan benar.
Oleh sebab itu, Sulthon Kamil juga meminta semua pihak tidak menyebarkan spekulasi lebih lanjut terkait dugaan yang menjeratnya.
"Saya terus berusaha untuk mengetahui akar masalah dan upaya penyelesaiannya agar semua jelas dan benar," tuturnya.
"Saya meminta kepada semua pihak tidak lagi membuat berita tidak benar karena dapat menimbulkan dampak yang lebih luas."
Sulthon Kamil juga meminta maaf atas pemberitaan mengenai dirinya belakangan ini. Ia menilai semuanya menjadi pelajaran berharga.
"Oleh karena itu, saya akan menjadikan hal ini sebagai kesempatan untuk terus belajar, refleksi diri, dan berusaha menjadi pribadi yang lebih berhati-hati ke depannya," dalam pernyataan tertanggal 19 September 2025.
CNN Indonesia telah meminta izin untuk mengutip unggahan tersebut. Sulthon Kamil pun mengunci unggahan itu sehingga netizen tidak bisa merespons di kolom komentar.
Sulthon Kamil, vokalis Harum Manis, sebelumnya ramai disorot di media sosial. Netizen, terutama para pendengar Harum Manis, melontarkan kecaman karena Kamil diduga menjadi pelaku pelecehan.
Kecaman itu muncul setelah beberapa akun di media sosial mengungkap tangkapan layar yang diduga melibatkan Sulthon Kamil. Sang vokalis disebut-sebut telah melakukan grooming atau manipulasi terhadap anak-anak di bawah umur.
Permasalahan dugaan pelecehan hingga pedofil yang menjerat Sulthon Kamil mulai diketahui sejak awal pekan lalu hingga membuat Harum Manis didepak label rekaman per 10 September 2025.
Situasi itu juga membuat Harum Manis dikeluarkan dari lineup Synchronize Fest 2025. Director of Festival Synchronize Fest David Karto menyatakan keputusan itu diambil demi menciptakan ruang aman dan meminimalisasi ketakutan atau kekhawatiran stakeholders acara tersebut.
Harum Manis adalah band pop yang digawangi Sulthon Kamil pada vokal, gitar, dan piano, serta Adib Arkan pada bass dan piano. Band Jakarta itu mengusung genre baroque pop, percampuran gaya klasik (barok) dan nuansa pop.
Band ini sudah berkiprah sejak 2014 dan banyak tampil di panggung-panggung Jakarta. Sedekade kemudian, popularitas Harum Manis meningkat setelah merilis album Hentikan Pernikahan Ini pada 12 Januari 2024.
(chri)