Dia Guru Saya

CNN Indonesia
Rabu, 25 Nov 2015 10:57 WIB
Kisah seorang murid almarhum Profesor Dr. Ir. Otto Soemarwoto, guru yang dikagumi dan dihormatinya.
Ilustrasi (Unsplash/Pixabay)
Perumahan Pandan Valley, CNN Indonesia -- Pada setiap tanggal 25 November kita memperingati hari guru yang bertepatan dengan berdirinya organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Berbicara tentang guru, saya selalu ingat dengan salah satu guru yang saya kagumi dan hormati, Almarhum Prof. Otto Soemarwoto, atau Pak Otto begitu dulu saya memanggilnya.

Tentang Pak Otto, ada sebuah kejadian yang sampai sekarang masih saya ingat dengan sangat jelas. Murid yang mengambil mata pelajaran Pak Otto itu tidak banyak, kabarnya dia itu guru yang mengerikan dan pelit nilai. Tetapi saya sangat menikmati gaya mengajarnya yang dengan fasih bercerita tentang segala hal di awal dan berdiskusi sengit di akhir. Tak ada soal salah dan benar dalam diskusi, bahkan pendapat Pak Otto sendiri boleh disanggah oleh para muridnya yang tingkat kecerdasannya masih sedikit macam kami-kami itu.

Ujian akhir juga berlangsung dengan penuh kejutan. Pak Otto hanya menuliskan dua soal di papan tulis, dan lantas berkata “Kalian punya waktu 4 jam. Terserah mau mengerjakan di mana, di kantin juga boleh. Boleh lihat dari buku. Tetapi jangan menyontek pekerjaan temanmu.” Kemudian sang Guru Besar meninggalkan kami yang terheran-heran di kelas.

Empat jam kemudian, Pak Otto sudah menunggu di kelas, mengumpulkan semua hasil ujian kami dan dia berkata sambil menunjuk saya, “Kamu tadi diskusi sama temanmu waktu mengerjakan ini?” Saya menggeleng. “Siapa yang tadi berdiskusi dengan temannya?” Tidak ada yang mengacungkan jari. “Saya tadi melarang kalian untuk tidak menyontek pekerjaan teman kalian tetapi saya tidak melarang kalian untuk berdiskusi atau bertanya kepada orang lain. Bagaimana kalian bisa menjawab pertanyaan serumit ini kalau kalian tidak saling berbicara, berdiskusi, tidak bertanya pada orang lain.”

Setiap ingat cerita itu, saya selalu bisa tersenyum dan dengan bangga bergumam, dia guru saya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER