Belajar dari Pak Petani Tua Pencari Rumput Ternak di Bali

Bali, CNN Indonesia -- Hari itu sekitar pukul 11.54 WITA. Matahari tampak sangat menyengat menyayat pepohonan, rerumputan, serta dedaunan di sawah terasering di Tegalalang, Ubud, Bali.

Dengan tepatnya matahari berada di atas bumi untuk memberikan sinar dengan teriknya. Selain pemandangan hijau sawah yang membentang luas, pada saat itu pula terlihat sesosok Pak Tua sedang berkelana mendaki tingkat demi tingkat sawah terasering.

Pak Tua tersebut ternyata memang sering datang kemari. Hampir setiap hari Pak Tua mencari dan mengumpulkan rumput untuk ternaknya.

Tanpa lelah Pak Tua segera memotong dan memasukannya dalam keranjang. Terkadang sepoi angin yang berhembus juga menghampiri untuk menemani Pak Tua mengumpulkan rumput. Walau panasnya begitu menyengat namun Pak Tua tidak pernah berhenti memotong rumput hingga keranjangnya penuh terisi rumput.

Hijaunya sawah yang membentang luas seakan memberikan secercah semangat untuk Pak Tua. Ini adalah hari yang terik dan paling melelahkan, namun Pak Tua tidak pernah menyerah untuk mengumpulkan rumput. Cerita Pak Tua di Sawah Terasering Tegalalang akan terus ada hingga makan ternaknya terpenuhi setiap hari. (ded/ded)