Fenomena Akun Media Sosial Lucu-lucuan di Unpad

Bandung, CNN Indonesia -- Kemunculan akun resmi bertemakan humor di media sosial Line pada awal tahun semakin marak. Dengan konten yang menghibur, tak jarang mahasiswa menambahkan akun humor tersebut sebagai temannya pada media sosial Line. Entah ingin tertawa lepas dengan konten humor atau sejenak melupakan tugas dan terhibur.

Mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) pun mengenali akun-akun resmi di antaranya, yakni Pesan Anak Unpad, Info Mahasiswa Unpad, Kema Unpad, dan seterusnya. Kemudian, ada akun humor yang memiliki konten untuk memiripkan seseorang mahasiswa dengan artis atau orang terkenal seperti Mirip Unpad, Mirip HI, dan Sosio Hits. Akun-akun tersebut dapat dikategorikan sebagai akun humor karena kontennya bisa membuat orang-orang yang melihatnya tersenyum hingga tertawa terbahak-bahak.

Ditemui di Bale Aweuhan Unpad, Abdurrahman Ma’ruf Siregar selaku admin akun resmi Sosio Hits mengatakan awalnya dia melihat akun resmi Mirip HI dan terinspirasi untuk membuat akun serupa yang berisikan mahasiswa Sosiologi Unpad yang dimirip-miripkan dengan artis atau orang terkenal. “Saya lihat (akun resmi) Line Mirip HI, wah lucu juga,” ujarnya.

Mahasiswa asal Depok ini melihat bahwa di Sosiologi Unpad banyak wajah temannya yang mirip artis atau orang-orang konyol. Sadar akan hal itu dia pun membuat akun resmi Sosio Hits di media sosial Line. Mahasiswa yang akrab disapa Abdur ini menginginkan Sosiologi dikenal dan mempunyai akun humor.

Abdur pun ingin orang luar berpandangan ternyata ada orang yang mirip artis di Sosiologi. Terkait konten, dia mengatakan bahwa dia dulu yang mencari kira-kira temannya bisa dimiripkan dengan siapa. “Kalau kehabisan ide, bisa tanya (ke) orang si ini bisa dimiripkan sama siapa,” katanya ketika menjelaskan apabila kehabisan ide.

Suka Duka Menjadi Admin
Mengenakan jaket Chelsea, klub bola asal Inggris, Abdur pun bercerita suka duka menjadi admin Sosio Hits. Menurutnya, sempat ada yang tidak terima karena wajahnya dimuat di akun Sosio Hits dan meminta konten tersebut dihapus saja, tapi ketidakterimaan tersebut diungkapkan melalui candaan. “Ada yang minta dihapus, saya pun bilang jangan baper,” ungkapnya.

Karena hal tersebut, dia pun memuat foto dirinya yang sudah dimiripkan dengan artis agar tidak ada mahasiswa yang keberatan karena fotonya dimuat di Sosio Hits. Namun, suka pun datang ketika menjadi admin. Abdur menuturkan respon mahasiswa Sosiologi Unpad akan akun Sosio Hits sangat baik. “Responnya lucu,” ujar Abdur tertawa mengingat kembali respon terhadap akun Sosio Hits.

Mirip Unpad
Tak hanya akun Sosio Hits, mahasiswa Unpad pun mengenal akun Mirip Unpad. Akun ini hampir sama dengan akun Sosio Hits, tapi tidak sebatas mahasiswa Sosiologi Unpad saja. Mahasiswa dari program studi lainnya pun dapat dimuat di akun ini dengan syarat wajahnya mirip artis atau orang terkenal.

Abdur pun menanggapi keberadaan akun Mirip Unpad. Menurutnya, Mirip Unpad lebih laku dibandingkan Sosio Hits dikarenakan ranahnya satu universitas. Tak hanya itu, di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) banyak akun serupa dengan Sosio Hits. “Di fisip sendiri ada Mirip IP, Mirip Ilmu Politik, Mirip Kesejahteraan Sosial,” ujar mahasiswa angkatan 2015 ini.

Terkait format publikasi dalam akunnya, Abdur tak menampik kalau dirinya terinspirasi pula dari Mirip Unpad. Format publikasi yang biasanya dia cantumkan adalah nama mahasiswa, angkatan, artis yang mirip. Hal ini dikarenakan dirinya tidak mempunyai indikator atau format pasti untuk publikasi. “Kami mengikuti akun yang serupa. Kalau indikator lucu, saya lihat dari potensi orang-orangnya,” katanya.

Umar Abdussajjad, mahasiswa Sosiologi Unpad berujar bahwa dirinya pernah dipublikasikan di akun Sosio Hits dan Mirip Unpad. Menurutnya, setelah publikasi tersebut banyak teman-temannya yang akhirnya mengiyakan dan membenarkan kemiripan tersebut. Ada juga yang terhibur hingga tertawa terbahak-bahak setelah melihat postingan tersebut. “Saya sangat senang jika teman-teman dan lingkungan sekitar saya terhibur karena saya,” ujarnya senang.

Umar pun menambahkan kalau akun-akun tersebut lebih baik dipertahankan saja. Apalagi akun-akun tersebut sangat menghibur. “Kadang memiripkannya rada maksa dan gak mirip-mirip banget, tapi di situ juga salah satu letak lucunya,” kata Umar tertawa senang.

Hal senada diucapkan oleh Fariansyah. Mahasiswa Jurnalistik ini mengatakan kalau akun-akun tersebut harus dipertahankan. Apalagi akun-akun tersebut memiliki fungsi hiburan. Dia pun menambahkan dirinya pernah dimuat di akun Mirip Unpad dan dirinya tidak sakit hati dan tersinggung karena bukan sesuatu yang serius. “Akhirnya mereka menyadari kalo saya mirip Tere Liye,” ujar Fariansyah ketika ditanya tanggapan orang-orang di sekitarnya setelah melihat publikasi tersebut.