Jakarta, CNN Indonesia -- Vanuatu porak poranda pasca diterpa badai siklon dengan angin berkecepatan hingga 250 km pada Jumat (13/3). Pemerintah Indonesia menawarkan bantuan kepada Vanuatu untuk menanggulangi masalah yang timbul pasca badai.
Tawaran tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Lestari Priansari Marsudi, saat menghubungi Menteri Luar Negeri Vanuatu, Meltek Sato Kilman Livtuvanu, yang sedang berada di Jepang.
"Pagi ini, tadi, Ibu Menteri Luar Negeri sudah bicara dengan Menteri Luar Negeri Vanuatu, menyampaikan rasa simpati dan belasungkawa atas terjadinya badai yang sangat dahysat," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Christiawan Nasir, di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (16/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Tata, demikian Arrmanatha akrab disapa, Retno menyatakan kesediaan Indonesia untuk mengirimkan bantuan dalam mengatasi masalah pasca badai.
"Dalam hal ini, Indonesia telah menyampaikan kesiapannya, kesediaannya, untuk membantu pemerintah Vanuatu dan rakyat Vanuatu," ucap Tata.
Kendati demikian, pemerintah Indonesia belum dapat bergerak. Pasalnya, Vanuatu belum dapat memastikan bantuan apa saja yang diperlukan.
"Kami masih menunggu dari pemerintah Vanuatu, apa yang dibutuhkan. Kami akan memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan pemerintah dan rakyat Vanuatu," kata Tata.
Melanjutkan upaya komunikasi, Presiden RI, Joko Widodo, juga sudah berusaha untuk menghubungi Perdana Menteri Vanuatu, Joe Natuman. Namun, kendala kondisi infrastruktur Vanuatu tidak memungkinkan.
"Sambungan telepon di Vanuatu masih belum bisa jalan, masih rusak, jadi belum bisa berhubungan," tutur Tata.
Sementara itu, pihak Kedutaan Besar RI untuk Australia di Canberra, mengatakan bahwa WNI yang berada di Vanuatu dalam kondisi selamat.
“KBRI sudah mendeteksi sembilan WNI yang ada di Vanuatu, dan mereka sudah dikonfirmasi berada dalam kondisi selamat,” ujar Sade Bimantara, juru bicara KBRI di Canberra kepada CNN Indonesia pada Minggu (15/3).
(den)