ISIS Bertempur dengan Militer Suriah, Puluhan Orang Tewas

Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok militan ISIS meluncurkan serangan di sejumlah daerah yang dikuasai militer Suriah di provinsi Homs pada Selasa (12/5) dalam upaya untuk memperluas wilayah kekuasaannya.

Kelompok pemerhati HAM, Syrian Observatory for Human Rights menyatakan pertempuran yang terjadi di kota al-Sukhna, sekitar 300 km dari Damaskus itu mengakibatkan sekitar 30 tentara pemerintah dan 20 militan ISIS tewas.

Sumber dari militer Suriah menyatakan bahwa tentara Suriah berhasil memukul mundur serangan itu di daerah tersebut, namun pertempuran masih terjadi di daerah lain.

"(Tentara) memukul mundur serangan di daerah itu, namun ada sejumlah daerah di mana serangan masih berlangsung," kata sumber yang tak dipublikasikan namanya, dikutip dari Reuters.

Dalam beberapa bulan terakhir, kelompok militan ISIS meluncurkan serangan di daerah yang dikuasai militer Suriah maupun daerah yang dikendalikan para pemberontak, utamanya di wilayah utara dan timur Suriah.

Serangan ISIS ini semakin menambah tekanan pada tentara Suriah dan sekutu milisi yang menghadapi sejumlah kekalahan di beberapa daerah belakangan ini, terutama di provinsi barat laut Idlib yang berhasil dikuasai Jabhat al-Nusra dan kota terdekat, Jisr al-Shughour.

Pilihan Redaksi Bom Barel Rezim Suriah Buat Aleppo seperti Neraka Hizbullah Klaim Tewaskan Puluhan Militan Front Nusra Lima Juta Warga Suriah Hidup Di Antara Senjata Peledak Dokumen Resmi Suriah Jadi Bukti Kejahatan Rezim Assad

Kelompok Hizbullah di Libanon yang merupakan sekutu penting Presiden Bashar al-Assad dan militer Suriah meluncurkan serangan di sekitar perbatasan strategis antara Lebanon dan Suriah untuk memukul mundur para gerilyawan.

Al-Manar, media yang dijalankan oleh Syiah Hizbullah pada Rabu (13/5) melaporkan serangan tersebut berhasil mengusir gerilyawan front Nusra dari pegunungan Qalamoun.

Serangan itu difokuskan di daerah yang terletak 50 km sebelah utara dari pusat pemerintahan Assad di Damaskus. Serangan tersebut diperkirakan menjadi prioritas utama karena Assad dan sekutunya tengah mencoba untuk mengendalikan daerah yang padat penduduk di sekitar Suriah barat.

Al-Manar melaporkan bahwa para gerilyawan dan tentara terlibat baku tembak di bukit Talat Moussa.

Sejauh ini, pasukan militer Suriah berhasil mengendalikan setengah wilayah yang ditargetkan dalam pertempuran, dan merebut tujuh posisi dari para pemberontak. (ama/ama)