Pasukan Perancis Tewaskan Dua Pentolan Al-Qaeda di Afrika

Jakarta, CNN Indonesia -- Pasukan khusus Perancis yang beroperasi di Afrika mengklaim telah melakukan sebuah terobosan besar soal terorisme. Mengutip Reuters, pasukan yang bertugas di kawasan Sahel itu berhasil membunuh dua anggota kunci Al-Qaeda.

Kementerian Pertahanan Perancis mengatakan, Rabu (20/5) dua pentolan kelompok Islam militan itu dibunuh di kawasan Islam Maghreb, yang terdiri atas Maroko, Tunisia, dan Al-Jazair. Kawasan itu terletak di Afrika Utara.

Menurut pernyataan kementerian, dua teroris yang dibunuh merupakan sosok yang penting untuk Al-Qaeda. Mereka bernama Amada Ag Hama alias Abdelkrim sang Touareg dan Ibrahim Ag Inawalen alias Bana.

Lihat juga: Kartunis Charlie Hebdo Mengundurkan Diri

Kedua sosok itu termasuk dari empat orang yang terbunuh dalam operasi 17 dan 18 Mei lalu. Tidak dijelaskan secara detail bagaimana proses mereka terbunuh, apakah tertembak oleh pasukan atau terkena serangan lain.

Pun, belum ada komentar maupun bantahan dari kelompok Al-Qaeda.

Serangan Perancis itu merupakan perluasan dari intervensi melawan agama Islam yang digagas oleh Negara Menara Eiffel itu. Setelah penyerangan di Mali pada 2013, Perancis jadi punya semacam misi regional untuk memburu pemeluk agama Islam di Sahel.

(rsa/rsa)