Ibu dan Bayi Selamat dari Kecelakaan Pesawat di Kolombia
Fadli Adzani/Reuters | CNN Indonesia
Kamis, 25 Jun 2015 14:12 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang ibu dan bayinya yang hilang dalam sebuah kecelakaan pesawat di hutan barat laut Kolombia beberapa hari lalu ditemukan selamat dan dalam keadaan sehat pada Rabu (24/6).
Sang ibu, Nelly Murillo, 18, dan putranya, Yudier Moreno, yang belum berumur satu tahun, ditemukan di sebuah tempat dekat pesawat yang mereka tumpangi, Cessna 303, jatuh pada Sabtu (19/6) di balik semak tebal.
"Ini adalah sebuah mukjizat, tempat itu adalah hutan liar dan kecelakaan itu adalah sebuah bencana besar. Kekuatan ibunya pasti yang membuat bayi ini bertahan," kata Kolonel Hector Carrascal, komandan Angkatan Udara Kolombia di Antioquia, dikutip dari Channel NewsAsia.
Carrascal mengatakan di sebuah pernyataan bahwa Murillo dan bayinya dibawa menggunakan helikopter ke rumah sakit terdekat karena menderita luka ringan.
"Sang ibu mendapatkan sedikit luka bakar dan bayinya tidak terluka sama sekali," ujarnya.
Pilot dari pesawat Cessna 303 tersebut, Kapten Carlos Mario Ceballos, tewas ketika pesawat tersebut jatuh. Tim penyelamat menemukan tubuhnya di dalam pesawat.
Tim penyelamat mengaku bahwa pintu pesawat telah terbuka saat mereka menemukannya. Mereka menduga bahwa korban memanjat keluar setelah pesawt itu terjatuh.
Tim penyelamat yang terdiri dari 14 orang menjelajahi hutan lebat itu selama beberapa hari sampai akhirnya mereka menemukan sang ibu dan bayinya.
Pesawat itu, sebelum terjatuh, sedang terbang diatas wilayah Nuqui dan Quibdo, di sebelah barat laut Kolombia.
Kini, tim penyelidik sedang mencari penyebab jatuhnya pesawat kecil tersebut. (stu)
Sang ibu, Nelly Murillo, 18, dan putranya, Yudier Moreno, yang belum berumur satu tahun, ditemukan di sebuah tempat dekat pesawat yang mereka tumpangi, Cessna 303, jatuh pada Sabtu (19/6) di balik semak tebal.
"Ini adalah sebuah mukjizat, tempat itu adalah hutan liar dan kecelakaan itu adalah sebuah bencana besar. Kekuatan ibunya pasti yang membuat bayi ini bertahan," kata Kolonel Hector Carrascal, komandan Angkatan Udara Kolombia di Antioquia, dikutip dari Channel NewsAsia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sang ibu mendapatkan sedikit luka bakar dan bayinya tidak terluka sama sekali," ujarnya.
Pilot dari pesawat Cessna 303 tersebut, Kapten Carlos Mario Ceballos, tewas ketika pesawat tersebut jatuh. Tim penyelamat menemukan tubuhnya di dalam pesawat.
Tim penyelamat mengaku bahwa pintu pesawat telah terbuka saat mereka menemukannya. Mereka menduga bahwa korban memanjat keluar setelah pesawt itu terjatuh.
Tim penyelamat yang terdiri dari 14 orang menjelajahi hutan lebat itu selama beberapa hari sampai akhirnya mereka menemukan sang ibu dan bayinya.
Pesawat itu, sebelum terjatuh, sedang terbang diatas wilayah Nuqui dan Quibdo, di sebelah barat laut Kolombia.
Kini, tim penyelidik sedang mencari penyebab jatuhnya pesawat kecil tersebut. (stu)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK