Gencatan Senjata Yaman Dimulai Hari Ini

Jakarta, CNN Indonesia -- Gencatan senjata di Yaman dimulai hari ini, Selasa (15/12), siang waktu setempat, berbarengan dengan dimulainya pembicaraan damai yang diprakarsai oleh PBB di Swiss.

“Komando pasukan koalisi memgumumkan gencatan senjata pada pukul 12.00 waktu Sanaa…sementara tetao mempertahankan hak untuk menanggapi setiap pelanggaran gencatan senjata,” bunyi pernyataan dari koalisi pimpinan Arab Saudi dikutip dari kantor berita SPA.

Pilihan Redaksi Saudi Umumkan Aliansi Militer 34 Negara Islam Lawan Terorisme Gencatan Senjata di Yaman Dimulai Senin Besok Al-Qaidah Rebut Dua Kota di Yaman Selatan

"Gencatan senjata (akan berlangsung) selama tujuh hari mulai 15 hingga 21 Desember bersamaan dengan peluncuran konsultasi, dan akan diperpanjang secara otomatis tergantung komitmen dari pihak lain," lanjut pernyataan itu.

Hampir 6.000 orang telah tewas sejak negara Arab meluncurkan serangan udara di Yaman pada Maret lalu demi menggempur pemberontak al-Houthi yang didukung Iran.

Yaman saat ini berada dalam kekacauan, dan dua upaya pembicaraan damai sebelumnya gagal.

Negara koalisi Arab melihat milisi Syiah Houthi sebagai perpanjangan tangan rival mereka, Iran, yang akan mengambil alih Yaman seluruhnya setelah berhasil merebut ibu kota Sanaa tahun lalu.

Kebuntuan pertempuran selama sembilan bulan terakhir dan kebangkitan kekuatan ISIS yang mengambil celah dalam kisruh Yaman, diharapkan dapat meyakinkan pihak yang bertikai bahwa perjanjian damai adalah satu-satunya cara untuk mengakhiri konflik. (stu)