Korut Klaim Sukses Uji Coba Mesin Roket Berbahan Bakar Padat
Elvina Rosita/Reuters | CNN Indonesia
Kamis, 24 Mar 2016 14:12 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Korea Utara mengklaim berhasil menguji coba mesin roket berbahan bakar padat yang dapat meningkatkan kekuatan rudal balistik.
Jika terkonfirmasi, ini berarti Korut terus mengembangkan program rudal balistik antar benua (ICBM) yang melanggar sanksi PBB.
Harian Rodong Sinmum milik partai berkuasa Korut melaporkan bahwa Kim Jong Un berada di lokasi uji coba, berikut memuat fotonya.
"(Kim Jong Un) sangat senang dengan kesuksesan tes itu...membantu meningkatkan kekuatan roket balistik yang mampu menyerang pasukan musuh tanpa ampun,” lapor kantor berita Korut, KCNA, Kamis (24/3).
Pekan lalu, pemerintah Korut mengklaim telah berhasil melakukan uji coba rudal balistik dan segera akan menguji coba rudal balistik yang membawa hulu ledak nuklir.
Pyongyang sebelumnya sudah meluncurkan roket jarak jauh yang menggunakan bahan bakar cair namun Korut dinilai tak cukup mampu membangun bahan bakar padat jarak jauh atau rudal antar benua.
Di ranah militer, bahan bakar padat memiliki keunggulan, meskipun bahan bakar cair dianggap lebih canggih mengontrol serangan.
Korut sebelumnya juga sudah melakukan uji coba rudal jarak dekat dan menegah, tapi tidak pernah menguji ICBM KN-08 yang diyakini sedang mereka kembangkan.
KN-08 yang sebelumnya dipajang dalam parade militer dan media pemerintah, terlihat memiliki desain tiga tahap yang dimaksudkan untuk penggunaan bahar bakar padat, menurut para ahli.
Banyak para ahli juga meyakini Korut mampu membangun ICBM yang bisa mengancam AS dalam satu dekade lagi.
Beberapa pekan terakhir, negara tertutup ini kembali mengancam serangan nuklir terhadap AS dan Korsel. (stu)
Jika terkonfirmasi, ini berarti Korut terus mengembangkan program rudal balistik antar benua (ICBM) yang melanggar sanksi PBB.
Harian Rodong Sinmum milik partai berkuasa Korut melaporkan bahwa Kim Jong Un berada di lokasi uji coba, berikut memuat fotonya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pyongyang sebelumnya sudah meluncurkan roket jarak jauh yang menggunakan bahan bakar cair namun Korut dinilai tak cukup mampu membangun bahan bakar padat jarak jauh atau rudal antar benua.
Di ranah militer, bahan bakar padat memiliki keunggulan, meskipun bahan bakar cair dianggap lebih canggih mengontrol serangan.
Korut sebelumnya juga sudah melakukan uji coba rudal jarak dekat dan menegah, tapi tidak pernah menguji ICBM KN-08 yang diyakini sedang mereka kembangkan.
KN-08 yang sebelumnya dipajang dalam parade militer dan media pemerintah, terlihat memiliki desain tiga tahap yang dimaksudkan untuk penggunaan bahar bakar padat, menurut para ahli.
Banyak para ahli juga meyakini Korut mampu membangun ICBM yang bisa mengancam AS dalam satu dekade lagi.
Beberapa pekan terakhir, negara tertutup ini kembali mengancam serangan nuklir terhadap AS dan Korsel. (stu)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK