Rudal Taliban Hantam Gedung Parlemen Afghanistan

Jakarta, CNN Indonesia -- Rudal yang ditembakkan oleh militan Taliban pada Senin (28/3) menghantam kompleks parlemen baru Afghanistan.

"Tiga rudal ditembakkan ke parlemen, tapi tak mengenai gedung utama. Itu terjadi saat sesi sedang berlangsung," ujar seorang anggota parlemen dari Provinsi Badakhshan, Safiullah Muslim, seperti dikutip Reuters.

Menurut Muslim, serangan tersebut terjadi ketika para pejabat tinggi intelijen dan menteri dalam negeri bersiap untuk mengadakan pertemuan.

Lihat juga: Tagar #PrayforLahore Menggema Usai Pengeboman di Pakistan

Para pejabat mengatakan tak ada yang terluka akibat insiden ini. Namun, juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, mengatakan serangan tersebut telah menyebabkan kerugian besar.

Memperkuat bukti, Taliban merilis pernyataan melalui surat elektronik beserta beberapa foto serangan tersebut yang menunjukkan asap mengepul dari dekat gedung parlemen di sebelah barat Kabul.

Di foto lain, terlihat lubang kecil dan tembok parlemen yang hancur, kemungkinan akibat rudal tersebut.

Menteri Dalam Negeri Afghanistan, Taj Mohammad Jahid, mengatakan kepada parlemen bahwa hal ini dapat terjadi karena adanya kelalaian dalam bertugas.

Lihat juga: Pemimpin Dunia Mengutuk Bom Bunuh Diri di Pakistan

"Jelas ada kelalaian dalam bertugas dan saya akan memerintahkan petugas keamanan untuk menyediakan pengamanan ketat di dan sekitar parlemen," ucapnya.

Seorang pejabat keamanan pun langsung bertindak dan mengatakan kepada Reuters bahwa roket jarak jauh tersebut ditembakkan dari puncak bukit yang terletak beberapa ratus meter dari gedung parlemen.

Sebelumnya, Taliban juga mengklaim bertanggung jawab atas ledakan bom bunuh diri di Pakistan yang menewaskan (den)