Bom di Universitas Sanaa, Tukang Kebun dan Siswa Jadi Korban

Jakarta, CNN Indonesia -- Bom di Universitas Sanaa menewaskan seorang tukang kebun dan melukai dua mahasiswa. Ledakan ini termasuk serangan yang relatif langka di ibu kota Yaman yang dikuasai Houthi.

Dilaporkan Reuters, kepolisian dan sumber medis menyatakan bahwa insiden yang terjadi pada Selasa (24/5) itu menargetkan sebuah pameran yang diselenggarakan oleh kelompok Ansarullah Houthi, yang menguasai wilayah Yaman utara.

Pilihan Redaksi Arab Saudi Adang Serangan Rudal dari Yaman Uang US$4 Miliar Hilang dari Bank, Yaman Terancam Bangkrut Bom Mobil ISIS Tewaskan 40 Calon Tentara di Yaman

Belum ada yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini.

Petugas rumah sakit di Sanaa menyatakan korban yang tidak disebutkan namanya itu tewas karena luka akibat ledakan.

Berbagai kelompok militan mempergunakan ketidakstabilan keamanan selama perang saudara yang sudah berlangsung selama 14 bulan di Yaman, yang melibatkan Iran sebagai sekutu Houthi dan Arab Saudi yang mendukung Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi.

Dipicu oleh ancaman yang ditimbulkan dari militan, kedua pihak yang bertikai mencoba untuk mencari kesepakatan dalam perundingan damai yang didukung PBB di Kuwait.

Meskipun konflik relatif menurun, tetapi masih ada beberapa serangan di wilayah ibu kota Sanaa. ISIS mengklaim serangan di sebuah masjid pada Oktober lalu, menewaskan tujuh orang.

Petugas rumah sakit di Sanaa menyatakan korban yang tidak disebutkan namanya itu tewas karena luka akibat ledakan. (ama)