Tolak Batalkan Laporan, Wanita India Kembali Diperkosa
Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Selasa, 19 Jul 2016 20:25 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang perempuan di India diperkosa untuk kedua kalinya oleh lima pria yang sama setelah dia menolak mencabut laporan ke polisi untuk kejahatan sebelumnya.
Dikutip Telegraph, Senin (18/7), korban merupakan mahasiswi dari kasta Dalit, yang dianggap terendah hingga tidak masuk hirarki kasta India. Bersama keluarganya, korban pindah ke kota Rohtak setelah diperkosa lima pria di Bhiwani pada 2013.
Namun, para pelaku yang buron berhasil mengetahui keberadaannya dan menculiknya saat dia keluar kampus Rabu lalu.
"Saya takut melihat mereka. Mereka memaksa saya masuk ke mobil. Mereka adalah pria-pria yang sama, yang memerkosa saya sebelumnya," kata korban yang berusia di awal 20-an, berdasarkan laporan polisi.
Wanita ini pingsan dan ditinggalkan di pinggir jalan oleh para pelaku. Dia ditemukan pejalan kaki dalam keadaan tidak sadarkan diri dan bajunya koyak, lalu dilarikan ke rumah sakit.
Keluarga korban mengatakan serangan itu dilakukan untuk mengintimidasi atau menghukum korban karena menolak menerima penyelesaian kasus di luar sidang.
"Mereka menawari kami 50 lakh rupee (Rp860 juta). Tapi kami ingin keadilan. Mereka harus dihukum berat," kata saudara lelaki korban.
Hanya dua dari lima pelaku dalam kejahatan tahun 2013 yang pernah ditahan, namun mereka dibebaskan dengan jaminan. Pengadilan di Mahkamah Tinggi masih tertunda hingga saat ini.
Wanita dari kasta Dalit atau disebut "yang tidak tersentuh" merupakan "sasaran mudah" pemerkosaan. Kejahatan yang menimpa mereka jarang dilaporkan dan pengadilan kerap tidak membuahkan keadilan.
Belum ada pelaku yang ditangkap dalam kejahatan kali ini, polisi masih melakukan perburuan.
"Kami mengirim tim yang berbeda untuk menangkap pelaku, tapi belum ada yang ditahan. Wanita ini mengatakan bahwa pelaku adalah para pria sama yang memperkosa dirinya pada 2013," kata juru bicara polisi Rohtak. (stu)
Dikutip Telegraph, Senin (18/7), korban merupakan mahasiswi dari kasta Dalit, yang dianggap terendah hingga tidak masuk hirarki kasta India. Bersama keluarganya, korban pindah ke kota Rohtak setelah diperkosa lima pria di Bhiwani pada 2013.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wanita ini pingsan dan ditinggalkan di pinggir jalan oleh para pelaku. Dia ditemukan pejalan kaki dalam keadaan tidak sadarkan diri dan bajunya koyak, lalu dilarikan ke rumah sakit.
Keluarga korban mengatakan serangan itu dilakukan untuk mengintimidasi atau menghukum korban karena menolak menerima penyelesaian kasus di luar sidang.
"Mereka menawari kami 50 lakh rupee (Rp860 juta). Tapi kami ingin keadilan. Mereka harus dihukum berat," kata saudara lelaki korban.
Hanya dua dari lima pelaku dalam kejahatan tahun 2013 yang pernah ditahan, namun mereka dibebaskan dengan jaminan. Pengadilan di Mahkamah Tinggi masih tertunda hingga saat ini.
Wanita dari kasta Dalit atau disebut "yang tidak tersentuh" merupakan "sasaran mudah" pemerkosaan. Kejahatan yang menimpa mereka jarang dilaporkan dan pengadilan kerap tidak membuahkan keadilan.
Belum ada pelaku yang ditangkap dalam kejahatan kali ini, polisi masih melakukan perburuan.
"Kami mengirim tim yang berbeda untuk menangkap pelaku, tapi belum ada yang ditahan. Wanita ini mengatakan bahwa pelaku adalah para pria sama yang memperkosa dirinya pada 2013," kata juru bicara polisi Rohtak. (stu)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK