Anak Jeb Bush Mendukung Donald Trump
CNN | CNN Indonesia
Senin, 08 Agu 2016 11:26 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Anak Jeb Bush, George P. Bush, akhirnya memberi dukungannya terhadap calon presiden Partai Republik untuk pemilu presiden mendatang, Donald Trump.
Langkah George P. Bush, 40, ini bertolak belakang dengan ayahnya yang menyatakan tak akan pernah mendukung Trump.
Ketika masih bertarung untuk menjadi kandidat capres dari Republik, Jeb kerap mendapat cercaan dari Trump. Trump pernah menyebutnya “kurang berenergi”, di antara hinaan yang lain.
Namun pada Minggu, Texas Tribune melaporkan bahwa George P. Bush mengatakan sudah saatnya bersatu di belakang Trump untuk menjegal Hillary Clinton dari Partai Demokrat.
“Bagi Tim Bush, ini pil pahit untuk ditelan, tapi Anda tahu? Anda bangkit dan membantu pria yang menang, dan Anda pastikan bahwa kita menghentikan Hillary Clinton,” kata George P. Bush.
Dilansir CNN, sejauh ini, George P. Bush merupakan satu-satunya klan Bush yang memberi dukungan kepada Trump. Mantan presiden AS, George H.W Bush dan George W. Bush—kakek dan paman George P. Bush, bahkan tidak menghadiri konvensi nasional republik di Cleveland bulan lalu.
Jeb Bush sendiri sangat keras menyatakan bahwa ia tidak akan memilih Trump dalam pemilu presiden pada 8 November mendatang.
Pada Juli, Jeb Bush memprediksi bahwa pendukung Trump akan merasa “dikhianati” ketika janji-janji kampanye tak bisa diwujudkan.
“Tak akan ada pembangunan tembok,” kata Bush, merujuk pada janji Trump untuk membangun tembok di perbatasan AS-Meksiko. “Dan Meksiko tidak akan membayar [pembangunan tembok itu]. Dan tidak akan ada larangan bagi Muslim.” (stu)
Langkah George P. Bush, 40, ini bertolak belakang dengan ayahnya yang menyatakan tak akan pernah mendukung Trump.
Ketika masih bertarung untuk menjadi kandidat capres dari Republik, Jeb kerap mendapat cercaan dari Trump. Trump pernah menyebutnya “kurang berenergi”, di antara hinaan yang lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Bagi Tim Bush, ini pil pahit untuk ditelan, tapi Anda tahu? Anda bangkit dan membantu pria yang menang, dan Anda pastikan bahwa kita menghentikan Hillary Clinton,” kata George P. Bush.
Dilansir CNN, sejauh ini, George P. Bush merupakan satu-satunya klan Bush yang memberi dukungan kepada Trump. Mantan presiden AS, George H.W Bush dan George W. Bush—kakek dan paman George P. Bush, bahkan tidak menghadiri konvensi nasional republik di Cleveland bulan lalu.
Jeb Bush sendiri sangat keras menyatakan bahwa ia tidak akan memilih Trump dalam pemilu presiden pada 8 November mendatang.
Pada Juli, Jeb Bush memprediksi bahwa pendukung Trump akan merasa “dikhianati” ketika janji-janji kampanye tak bisa diwujudkan.
“Tak akan ada pembangunan tembok,” kata Bush, merujuk pada janji Trump untuk membangun tembok di perbatasan AS-Meksiko. “Dan Meksiko tidak akan membayar [pembangunan tembok itu]. Dan tidak akan ada larangan bagi Muslim.” (stu)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK