Tolak Clinton dan Trump, Pemuda AS Pilih Ditimpa Meteor Saja

Jakarta, CNN Indonesia -- Para pemuda Amerika Serikat mengaku tidak puas dengan pilihan calon presiden pada pemilu mendatang. Dalam sebuah survei yang unik, mereka lebih pilih bumi dihantam meteor dan musnah ketimbang menentukan siapa yang jadi presiden, Donald Trump atau Hillary Clinton.

Diberitakan Reuters, Selasa (18/10), survei yang digelar oleh UMass Lowell Center for Public Opinion ini menunjukkan ketidakpuasan para pemuda AS terhadap Clinton dan Trump.

Lihat juga: Bos Majalah Porno Siap Beli Video Cabul Trump Rp13 Miliar

Dalam menjawab pertanyaan yang sedikit usil, sekitar 53 persen dari 1.247 responden berusia 18 hingga 35 tahun mengaku lebih senang melihat dunia hancur ditimpa meteor raksasa ketimbang Trump menjadi presiden. Sebanyak 34 persen responden mengaku memilih bumi hancur daripada Clinton menang pemilu.

Sekitar 39 persen responden dalam pertanyaan lainnya memilih Presiden Barack Obama mendeklarasikan diri sebagai pemimpin AS seumur hidup dibanding memberikan kunci Gedung Putih pada Clinton atau Trump.

Sementara 26 responden mengatakan, sebaiknya presiden berikutnya dipilih dengan lotere bukan pemilu.

Lihat juga: Pendukung Trump Ancam Kudeta Jika Clinton Menang Pemilu

"Tentu saja kami tidak menganggap mereka serius. Namun faktanya ada satu dari empat responden yang memilih meteor raksasa menunjukkan ketidakpuasan politik dari para pemuda Amerika," kata Joshua Dyck, direktur UMass Lowell Center for Public Opinion.

Jumlah dalam survei ini berbeda dibanding tingkat keikutsertaan pemuda dalam pemilu 2008 yang dimenangi Obama.

Namun saat ditanya serius soal pilihan capres mereka, para pemuda mayoritas memilih Hillary Clinton. Mantan Menteri Luar Negeri AS ini mendapatkan 54 persen suara dalam survei itu, meninggalkan jauh Trump yang hanya dapat 21 persen. (den)