JK Singgung Oman soal Konflik Yaman di IORA

Jakarta, CNN Indonesia -- Bertemu dengan Kepala Dewan Negara Oman Yahya Mahfood al Manthri, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menyatakan keprihatinannya terhadap situasi di Timur Tengah, khususnya mengenai konflik internal di Yaman.

“Kita berdua bicara situasi Timur Tengah, khususnya situasi sulit di Yaman ya karena Yaman kan bersebelahan dengan Oman,” ungkap Kalla di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi Asosiasi Negara Lingkar Samudra Hindia (IORA), Selasa (7/3).

Pilihan Redaksi Putri Eks Pemimpin Al-Qaidah Tewas Dalam Serangan AS di Yaman Serangan AS ke Yaman Disebut Untungkan Al Qaidah Kondisi Hidup Warga Yaman di Tengah Krisis

Dalam pertemuan bilateral itu, kata Kalla, dia menekankan bahwa situasi dan konflik di Timur Tengah membutuhkan perhatian dari negara lain.

Sementara itu, kata Kalla, Oman yang dikelilingi konflik dan berbatasan dengan Yaman justru bisa mempertahankan dan menjaga stabilitas negaranya.

Di luar masalah itu, meski tidak merinci, Kalla mengatakan Indonesia akan terus memperkuat hubungan bilateral Jakarta dan Muskat.

Selama ini, lanjutnya, Indonesia dan Oman memiliki kerja sama ekonomi yang cukup signifikan. Sejumlah perusahaan Oman banyak berinvestasi ke Indonesia.

Hubungan diplomatik kedua negara berlangsung sejak 1978 lalu. Menurut Kementerian Luar Negeri RI, kedua negara secara politik saling mendukung dalam kancah internasional dan global.

Berdasarkan data Kemlu RI, perdagangan kedua negara meningkat 2,9 persen setiap tahunnya.

“Kita terus perkuat hubungan ekonomi dengan Oman. Investasi mereka cukup besar khususnya di bidang perminyakan,” kata Kalla.

“Tentunya sejumlah perusahaan-perusahaan Indonesia juga berminat untuk investasi ke Oman. Jadi ini [kerja sama bilateral] pasti terus diperkuat,” tuturnya menambahkan.

(aal)