Shinzo Abe Rangkul Donald Trump Hadapi Ancaman Korut

Christine Novita Nababan | CNN Indonesia
Minggu, 03 Sep 2017 12:32 WIB
Abe dan Trump menilai Korea Utara meningkatkan ancaman mereka. Makanya, kedua kepala negara menegaskan kembali pentingnya untuk bekerja sama.
Abe dan Trump menilai Korea Utara meningkatkan ancaman mereka. Makanya, kedua kepala negara menegaskan kembali pentingnya untuk bekerja sama. (REUTERS/Carlos Barria).
Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe lewat sambungan telepon dengan Presiden AS Donald Trump menyatakan akan bekerja sama dalam menghadapi ancaman yang meningkat dari Korea Utara.

Mengutip Reuters, Minggu (3/9), Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengklaim telah mengembangkan senjata nuklir yang lebih modern dan memiliki kekuatan penghancur (destruktif) yang luar biasa.

Korea Utara menyebutkan, senjata tersebut akan dimuat di New Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) yang diyakini oleh para ahli memiliki jangkauan untuk mencapai sebagian besar wilayah AS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Abe dan Trump juga sepakat bahwa Korea Utara meningkatkan ancaman mereka. Makanya, kedua kepala negara tersebut menegaskan kembali pentingnya untuk bekerja sama, termasuk merangkul Korea Selatan.

"Pentingnya kerja sama yang erat antara Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan dalam menghadapi ancaman yang terus meningkat dari Korea Utara. Presiden Trump mencatat bahwa dia berharap dapat melanjutkan koordinasi trilateral," imbuh juru bicara Gedung Putih dalam pernyataan resminya.

Trump berbicara dengan Abe lewat telpon saat terbang kembali ke Washington, setelah mengunjungi Houston yang dilanda bencana badai. (sha/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER