Trump Ingin 'Opsi Nuklir' Untuk Selesaikan 'Shutdown'

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa senat harus mengubah peraturan jika shutdown masih berlangsung.

Lewat akun Twitternya, Trump mengungkapkan jika shutdown masih berlangsung maka partai Republik harus membiayai pemerintah dengan mengubah aturan senat.

"Demokrat hanya ingin imigran ilegal untuk masuk ke negara kita tanpa pengecekan. Jika jalan buntu masih terus berlanjut, Partai Republik harus mencapai 51 persen (opsi nuklir) dan memberi suara pada anggaran jangka panjang yang nyata.

Lihat juga: Pemerintah AS Ditutup, Republik dan Demokrat Bersitegang

Pendanaan untuk agen federal berakhir pada Sabtu (20/1). Hal ini berakhir dengan kebuntuan antara partai Republik dan Demokrat.

[Gambas:Twitter]

Partai Republik mengatakan bahwa mereka tidak akan melakukan negosiasi mengenai imigrasi sampai pemerintahan dibuka kembali. Sementara itu, mengutip Reuters, Demokrat mengatakan bahwa undang-undang pengeluaran jangka pendek harus mencakup perlindungan bagi imigram muda yang tak berdokumen atau 'dreamers.'

Presiden Donald Trump dan para legislator dari Partai Republik bersitegang dengan Partai Demokrat terkait penutupan atau shutdown pemerintahan Amerika Serikat. Pihak Trump menyatakan tidak akan bernegosiasi hingga pemerintahan kembali dibuka.

Lihat juga: Yang Terjadi Pada Amerika Saat Periode 'Shutdown'

Anggaran untuk badan-badan federal AS habis sementara Kongres belum mencapai kesepakatan. Artinya, tahun kedua Trump menjabat sebagai presiden dimulai tanpa pemerintahan yang berjalan secara utuh. (chs)