Terima Dubes RI, Raja Kamboja Harap Hubungan Bilateral Naik

Jakarta, CNN Indonesia -- Raja Kamboja Norodom Sihamoni mengharapkan peningkatan hubungan dengan Indonesia di berbagai bidang. Terutama perdagangan, investasi, pariwisata, kebudayaan, industri, ekonomi, teknologi dan kerja sama internasional. Hal tersebut disampaikan raja saat menerima surat-surat kepercayaan dari Duta Besar RI Sudirman Haseng di Istana Raja, Phnom Penh, Jumat (25/5).

'Saya menghargai hubungan Indonesia-Kamboja yang berkembang dengan baik dalam suasana persahabatan, saling percaya dan solidaritas, terutama pada masa King Father Norodom Sihanouk hingga sampai saat ini, saya harap ke depannya hubungan kedua negara dapat berkembang di berbagai bidang seperti bidang perdagangan, investasi, pariwisata, kebudayaan, industri, energi, ekonomi, teknologi dan kerja sama internasional," kata Raja Kamboja dengan gelar lengkap Yang Mulia Preah Bat Samdech Preah Boromneath Norodom Sihamoni, seperti disampaikan lewat rilis Kedutaan Besar RI (KBRI) Phnom Penh kepada CNNIndonesia.com.

Raja Kamboja juga mengucapkan selamat atas penugasan Dubes RI yang baru untuk Kamboja. Raja mengharapkan Dubes RI dapat melaksanakan misi dan tugas dengan baik. Terutama dalam mendorong peningkatan hubungan bilateral RI-Kamboja demi kepentingan dan kesejahteraan rakyat kedua negara.

Lihat juga: Kamboja Segera Ajukan 'Red Notice' Buru Terduga Pembunuh WNI

Raja juga mengapresiasi dukungan dan bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah Indonesia kepada Kamboja di bidang pendidikan, pertahanan dan penerbangan sipil.

Seraya menyampaikan salam hangat dari Presiden RI, Joko Widodo dan rakyat Indonesia kepada Raja dan seluruh rakyat Kamboja, Dubes RI menyampaikan keyakinannya bahwa RI-Kamboja dapat bekerja sama membuat terobosan baru menuju kemitraan signifikan di bidang ekonomi, politik, kemanan dan sosial budaya.

'Kerja sama kedua negara tidak hanya bermanfaat demi kepentingan bilateral, namun juga bagi kepentingan regional dan internasional, termasuk melalui saling dukung dalam forum internasional," kata Dubes RI.

Foto: Dok. KBRI Phnom Penh Dubes RI untuk Kamboja Sudirman Haseng seusai memberikan surat kepercayaan kepada Raja Norodom Sihamoni

'Kami akan terus berupaya memperkuat hubungan yang telah terjalin, khususnya melalui peringatan 60 tahun hubungan diplomatik RI-Kamboja pada tahun 2019 dengan penyelenggaraan rangkaian kegiatan yang bermanfaat bagi kedua negara," kata mantan Dubes RI untuk Nigeria tersebut.

Pertemuan yang berlangsung hangat penuh kekeluargaan, khidmat dan bersahabat yang dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi Kamboja. Sementara itu, selain bersama Istri, Dubes RI juga didampingi oleh pejabat Fungsi Protkons, Fungsi Politik, dan Atase Pertahanan.

Data perdagangan bilateral Indonesia-Kamboja pada 2017 total mencapai US$542.192 juta. Komoditas ekspor Indonesia antara lain tembakau, farmasi, makanan dan minuman, kertas, tekstil dan batu bara serta barang-barang kebutuhan sehari-hari. Jumlah wisatawan RI ke Kamboja pada 2017 mencapai 49.878 orang. Menurut data KBRI Phnom Penh, jumlah WNI di Kamboja per Februari 2018 mencapai 2.890 orang. Terbanyak berada di Bavet dan Chrey Thom yakni sekitar 800 orang. (nat)