Menlu AS Bakal Kembali Kunjungi Korut Pekan Depan

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo akan kembali mengunjungi Korea Utara pada pekan depan untuk membujuk negara tersebut meninggalkan senjata nuklirnya.

Pompeo rencananya bakal mendatangi negara tersebut bersama utusan khusus AS untuk Korea Utara yang baru, Stephen Biegun. Biegun yang merupakan pejabat eksekutif Ford Motor ditunjuk sebagai utusan khusus pada Kamis (23/8).

Lihat juga: Iran, China, Korut, Disebut Niat Intervensi Pemilu Kongres AS

"Steve akan mengarahkan kebijakan AS terhadap Korea Utara dan memimpin upaya kami untuk mencapai tujuan Presiden Trump, denuklirisasi akhir Korea sebagaimana disetujui oleh Kim Jong Un," kata Pompeo, dikutip dari Reuters, Jumat (24/8)

Lawatan ini akan menjadi perjalanan keempat Pompeo tahun ini yang bertujuan membuat Korea Utara membatalkan program senjata nuklir yang mengancam Amerika Serikat.

Lihat juga: Amerika Serikat Tangkap Dua Agen Mata-mata Iran

Biegun mengaku misi ini cukup sulit diselesaikan. Namun, menurut dia, Trump telah membuka peluang yang harus diwujudkan demi masa depan yang lebih damai bagi rakyat Korea Utara.

Beigen menghabiskan kariernya selama 14 tahun sebagai wakil presiden Ford untuk urusan internasional. Sebelumnya, ia menjabat sebagai staf senior untuk mantan penasihat keamanan nasional Presiden George W. Bush, Condoleezza Rice, ia juga pernah menjadi penasihan anggota kongres untuk urusan luar negeri.

Trump memuji KTT di Singapura sebagai keberhasilan dan bahkan siap melangkah jauh untuk menyatakan bahwa ancaman nuklir dari Korea Utara sudah berakhir. Namun, hingga kini Pyongyang tidak memberikan indikasi bahwa pihaknya bersedia melepas gudang senjata nuklirnya. (agi)