Kebakaran Hutan Meluas, Korsel Deklarasikan Bencana Nasional

Jakarta, CNN Indonesia -- Korea Selatan mendeklarasikan kebakaran hutan dan lahan yang meluas di negaranya menjadi bencana nasional pada Jumat (5/4).

Kantor berita Korsel, Yonhap, melaporkan bahwa situasi darurat ini diumumkan setelah Perdana Menteri Lee Nak-yon mengaku sudah merekomendasikan Presiden Moon Jae-in untuk merilis deklarasi.

Lihat juga: Sekitar 30 Pemadam China Meninggal dalam Kebakaran Hutan

"Pemerintah juga akan memutuskan untuk menetapkan daerah yang terkena dampak sebagai zona bencana setelah memperhitungkan kerusakan," demikian pernyataan Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan Korsel.

Deklarasi semacam ini diumumkan ketika ada keadaan darurat yang mengharuskan semua sumber daya harus dikerahkan untuk menanggulangi situasi.

Sebelumnya, Moon memang sudah memerintahkan penggunaan seluruh sumber daya yang ada untuk membantu pemadaman api.

Lihat juga: Korban Hilang Akibat Kebakaran California Tembus 1.000 Orang

Sekitar 872 mobil pemadam bersama 3.251 petugas lantas dikerahkan ke lokasi kebakaran. Kementerian Pertahanan Korsel juga menerjunkan 16.500 tentara, 32 helikopter, dan 26 mobil pemadam militer untuk membantu proses pemadaman.

Api pertama kali menyala di Provinsi Gangwon pada Kamis malam dan dengan cepat menyebar ke kota Sokcho dan Gangneung. Kobaran api itu melalap 525 hektar lahan dan 198 rumah, gudang, dan bangunan lainnya.

Setelah upaya semalam suntuk, api di beberapa daerah mulai padam. Namun, kobaran masih terlihat di sejumlah kawasan.