Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang pilot angkatan udara
Australia dilaporkan terkena tembakan laser saat sedang menerbangkan pesawatnya di atas
Laut China Selatan.
Sejumlah sumber mengatakan kepada Australian Broadcasting Corporation bahwa pilot helikopter itu menjadi sasaran laser saat sedang beroperasi pada Selasa (28/5) malam.
Akibat tembakan itu, pilot tersebut terpaksa kembali ke pangkalan untuk menjalani pemeriksaan medis.
Sebagaimana dilansir
AFP, Australian Broadcasting Corporation tak menjabarkan lebih lanjut pemeriksaan medis dan alasan pilot itu menjadi target serangan laser.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AFP hanya melaporkan bahwa Australia memang sedang ikut serta dalam latihan militer gabungan di Laut China Selatan yang dipimpin oleh Amerika Serikat.
Sementara itu,
ABC melaporkan bahwa tembakan laser itu berasal dari kapal nelayan China. Meski demikian, laporan itu belum bisa dikonfirmasi.
Sejumlah analis meyakini China mengoperasikan milisi maritim yang salah satunya terdiri dari kapal nelayan untuk menjalankan misi di Laut China Selatan.
Selama ini, China mengklaim 90 persen wilayah Laut China Selatan yang merupakan jalur emas perdagangan. Klaim ini tumpang tindih dengan pengakuan wilayah kedaulatan Vietnam, Filipina, Malaysia, dan Brunei.