Inggris Umumkan Pengganti PM May pada 23 Juli

Jakarta, CNN Indonesia -- Partai berkuasa di Inggris, Partai Konservatif, menyatakan akan mengumumkan pemimpin partai sekaligus perdana menteri baru pada 23 Juli mendatang. Setelah itu Perdana Menteri Theresa May baru dinyatakan resmi mundur dari jabatannya.

"Pengumuman pemimpin Partai Konservatif berikutnya akan dilakukan pada Selasa, 23 Juli. Proses ini telah disepakati dengan kedua kandidat," bunyi pernyataan Partai Konservatif, Selasa (25/6).

Lihat juga: Boris Johnson, Dari Jurnalis Hingga Calon PM Inggris

Mantan menteri luar negeri Inggris, Boris Johnson, dan penerusnya, Jeremy Hunt, merupakan dua dari 10 politikus yang berhasil bertahan setelah menghadapi lima putaran penyisihan kandidat PM yang dipilih oleh 313 anggota parlemen Partai Konservatif.

Dalam tahap terakhir pemilihan ini, sebanyak 160 ribu anggota Partai Konservatif akan memilih antara Johnson atau Hunt untuk menjadi pemimpin baru mereka yang akan menggantikan May.

Dilansir AFP, pemungutan suara akan dilakukan melalui pos. Surat suara akan dikirim ke seluruh negeri antara 6-8 Juli, sementara batas waktu pengembaliannya ditetapkan pada 22 Juli pukul 17.00 waktu setempat.

Lihat juga: Jeremy Hunt, Jejak Politik Sang Mantan Guru

Setelah penerusnya terpilih, May akan menghadap Ratu Elizabeth II untuk secara resmi mengajukan pengunduran dirinya sebagai perdana menteri.

Sang pengganti May kemudian akan melakukan kunjungan ke Istana Buckingham dan bertemu Ratu Elizabeth II untuk dilantik sebagai pemimpin Inggris baru.

[Gambas:Video CNN]

Meski begitu, perdana menteri baru nanti masih berpotensi menghadapi mosi tidak percaya dari oposisi. (rds/ayp)