Lepas dari Pengawasan, Balita di Kamboja Tewas Dimakan Buaya

Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang balita di Provinsi Siem Reap, Kamboja tewas mengenaskan akibat ditelan buaya. Kematian bayi dua tahun itu diketahui sang ayah yang menemukan potongan tubuh putrinya di kandang buaya pada Senin (1/7).

Dikutip dari Asione, Kamis (4/7), hari itu korban bernama Rom Roath Neary sedang di rumah bersama ibunya, Nay Is, 32.

Lihat juga: Warga China Jadi Tersangka Bangunan Runtuh di Kamboja

Namun, karena Nay sibuk menjaga bayinya yang baru lahir, Rom lepas dari pengawasan. Ibu pun tidak mengetahui ketika Rom berjalan keluar rumah.

Kepergian Rom baru disadari ketika ayahnya baru pulang dari sawah sekitar pukul 10 oagi. Min Min (35) langsung bergegas mencari putrinya.

Sampai akhirnya petani itu menemukan putrinya di kandang buaya. Rom diduga jatuh ke kandang buaya dan langsung dimakan hidup-hidup oleh reptil tersebut. Hal itu terlihat dari sisa potongan tubuhnya di dalam kandang.

Lihat juga: Bangunan Runtuh di Kamboja, 17 Orang Meninggal Dunia

Kepolisian mengkonfirmasi masih insiden terbut. Saat ini kasusnya sedang ditangani.

Wakil Kepala Polisi Siem Reap Kapten Chem Chamnan mengatakan kepada Khmer Times menjelaskan bahwa Rom bermain di area sekitar peternakan buaya yang berada di belakang rumah.

Letnan Polisi Och Sophen menambahkan bahwa keluarga telah membangun pagar setinggi tiga meter di sekitar kandang, tetapi anak-anak kecil masih bisa masuk melalui celah.

Lihat juga: Keluarga Pertanyakan Keberadaan Aktivis Thailand yang Hilang

Keluarga-keluarga terutama di Siem Reap memang banyak yang beternak buaya untuk diambil daging dan kulitnya

Oleh karena itu, pemerintah setempat meminta para keluarga untuk lebih berhati-hati menjaga anak-anak dari bahaya binatang buas tersebut.

[Gambas:Video CNN] (dea)