WNI Tewas Tersetrum di Proyek Pembangkit Listrik Bangladesh

CNN Indonesia
Kamis, 19 Sep 2019 07:24 WIB
Seorang teknisi asal Indonesia meninggal akibat tersetrum saat bekerja di proyek pembangkit listrik di Bangladesh.
Ilustrasi jenazah. (Istockphoto/Fergregory)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang teknisi asal Indonesia meninggal akibat tersetrum saat bekerja Bangladesh. Dia diketahui menjadi salah satu pekerja di proyek pembangkit listrik milik Perusahaan Distribusi Listrik Dhaka (DPDC) yang baru dibangun di Universitas Dhaka.

Dilansir bdnews24.com, Rabu (18/9), korban yang meninggal bernama Muhammad Taufiq (45). Saat kejadian dia dilaporkan sedang bekerja di pembangkit listrik pada pagi hari waktu setempat, dan tersetrum lantas tidak sadarkan diri.


Pekerja lain kemudian membawanya ke Rumah Sakit Kedokteran Dhaka. Korban kemudian dinyatakan meninggal pada pukul 09.30 waktu setempat pada Selasa (17/9) kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepolisian mengonfirmasi bahwa korban meninggal akibat tersetrum listrik.

"Dia tersetrum listrik ketika bekerja di dalam pembangkit listrik pada pagi hari," ujar Inspektur Md Bachchu Mia.


Kepala Teknisi DPDC, Md Ramiz Uddin Sarkar, memberikan kronologi yang berbeda.

"Dia tiba-tiba jatuh saat pengisian ulang gas. Setelah dibawa ke rumah sakit, ia dinyatakan meninggal," katanya.

Korban diketahui merupakan warga Indonesia yang bekerja di DPDC. Berdasarkan keterangan rekannya, ia tinggal di daerah Narayanganj.

"Taufiq tinggal di sebuah rumah milik perusahaan di wilayah Jalan Shiddhirganj, Narayanganj," kata rekan korban, Rasheduzzaman Rashed. (fls/ayp)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER