Harimau Positif Corona sampai Terminal 2 Changi Setop Operasi

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah berita mengisi kilas internasional Selasa (7/4). Antara lain seekor harimau di Amerika Serikat positif terinfeksi virus corona hingga Terminal 2 Bandara Changi yang berhenti beroperasi selama 1,5 tahun.

Seekor Harimau di Kebun Binatang AS Positif Terinfeksi Corona

Seekor harimau di kebun binatang Bronx, New York, Amerika Serikat menjadi hewan pertama penghuni kebun binatang yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Harimau berusia empat tahun ini sempat mengalami gejala terinfeksi virus corona yakni mengalami batuk kering. Harimau bernama Nadia ini sempat diperkirakan akan sembuh.

Lihat juga: Masjid di Iran Difungsikan Relawan Memproduksi Masker

Sampel yang diambil dari Nadia serta lima harimau dan singa lainnya di kebun binatang Bronx memiliki gejala gangguan pernapasan. Pihak Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) memastikan hewan lain di kebun binatang tersebut tidak menunjukkan gejala serupa.

"Meskipun hewan-hewan ini mengalami penurunan nafsu makan, namun mereka saat ini dalam kondisi stabil di bawah perawatan tim medis dan tetap bisa berinteraksi dengan perawat mereka," tulis pihak kebun binatang dalam pernyataan resminya.

Italia Catat Angka Kematian Harian Terendah Sejak 19 Maret

Italia melaporkan angka kematian harian terendah akibat virus corona dalam lebih dari dua minggu terakhir. Pada Minggu (5/4) tercatat 525 kematian akibat Covid-19, jauh dari angka terendah sebelumnya pada 19 Maret sebanyak 427 korban jiwa.

Angka tersebut juga menurun 23 persen dari sehari sebelumnya, Sabtu (4/4) yang mencapai 681 korban jiwa dalam sehari.

Foto: CNN Indonesia/Fajrian

Hingga kini total korban meninggal karena virus corona di Italia mencapai 15.887 orang, terbanyak ketiga setelah Amerika Serikat dan Spanyol.

"Kurva (kematian akibat corona) mulai menurun dan jumlah kematian mulai berkurang. Jika data ini dikonfirmasi (dalam beberapa hari mendatang), kita harus mulai berpikir tentang fase pelonggaran lockdown," ujar Direktur Lembaga Kesehatan Nasional ISS Italia, Silvio Brusaferro seperti mengutip AFP.

Lihat juga: PM Irlandia Kembali Terjun sebagai Dokter untuk Lawan Corona

Terminal 2 Changi Berhenti Operasi 1,5 Tahun karena Corona

Singapura akan menghentikan operasional Terminal 2 Bandara Changi selama 18 bulan atau satu setengah tahun akibat pandemi virus corona mulai 1 Mei 2020.

Menteri Transportasi Khaw Boon Wan mengatakan penangguhan dilakukan untuk menghemat biaya operasional operator bandara, penyewa ritel, dan juga maskapai penerbangan.

Seperti dikutip dari Channel News Asia, Khaw mengatakan wabah Covid-19 sangat berdampak pada industri penerbangan.

Akibat penghentian sementara ini, maka operasional di Terminal 2 akan dialihkan ke tiga terminal bandara lainnya. Sementara Singapore Airlines akan beroperasi di Terminal 3.

"Yang penting, ini juga memungkinkan kami untuk mempercepat pekerjaan peningkatan di Terminal 2 yang saat ini berjalan dan mempersingkat waktu proyek hingga satu tahun," kata Khaw di parlemen. (evn)

[Gambas:Video CNN]