FOTO: Gelombang Demo Pasca Ledakan di Beirut

Gelombang protes di Beirut, Libanon terjadi sejak akhir pekan setelah ledakan dahsyat yang terjadi di sebuah gudang yang menyimpan amonium nitrat pada Selasa (4/8) petang. (AP Photo/Hassan Ammar)

Polisi huru hara melepaskan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa yang menggelar aksi di dekat gedung parlemen di Beirut. (AP Photo/Felipe Dana)

Pengunjuk rasa mulai bertindak anarkis dengan melemparkan batu dan bom molotov hingga menutup jalan menuju gedung parlemen. (AP Photo/Hassan Ammar)

Aksi demo ribuan warga terjadi sejak Sabtu (8/8) sebagai bentuk kemarahan atas insiden ledakan besar di pelabuhan Beirut yang menewaskan sedikitnya 158 orang dan lebih dari 60 orang masih hilang. (AP Photo/Hassan Ammar)

Sebagai buntut dari aksi protes ini, dua menteri mengundurkan diri dari jabatannya. Menteri Lingkungan, Damianos Kattar dan Menteri Penerangan, Manal Abdel Samad mengundurkan diri dari jabatannya pada Minggu (9/8). (AP Photo/Hassan Ammar)

Meredam aksi protes warga, Perdana Menteri Libanon, Hassan Diab berjanji untuk mempercepat pemilu yang disebu sebagai satu-satunya cara 'keluar dari krisis struktural negara'. (AP Photo/Felipe Dana)

Presiden Michael Aoun sebelumnya membuka kemungkinan adanya serangan rudal yang menjadi penyebab terjadinya ledakan dahsyat hingga memicu gempa bermagnitudo 3,3. (AP Photo/Hassan Ammar)

Aoun menolak penyelidikan internasional yang menurutnya bisa mengaburkan kebenaran di balik penyebab terjadinya ledakan. (AP Photo/Hussein Malla)

Tim penyidik menemukan tempat persembunyian berupa bunker bawah tanah di lokasi kejadian ledakan. Puing-puing yang menutupi bunker sedang dipindahkan untuk mengakses dan mencari labirin bawah tanah. (AP Photo/Hussein Malla)

Aparat setempat kini sedang mencari pemantik atau pemicu ledakan amonium nitrat tersebut. Terdapat sejumlah dugaan munculnya ledakan mulai dari perbaikan gedung, kembang apa, hingga kemungkinan serangan rudal. (AP Photo/Felipe Dana)