Pangeran William dan Keluarga Langgar Aturan Lockdown Corona

Anggota keluarga kerajaan Inggris, termasuk Pangeran William dan Kate Middleton melanggar peraturan dengan menghabiskan waktu berjalan-jalan di taman di Sandringham di tengah pemberlakuan lockdown karena ditemukan mutasi virus corona.

Outlet media Inggris, Mail Online mewartakan Duke dan Duchess of Cambridge berserta ketiga anak mereka tampak mengabadikan momen bersama keluarga kerajaan lainnya di taman tersebut.

Mail Online seperti mengutip CNN, melaporkan sekitar enam orang keluarga kerajaan juga berjalan-jalan di hutan bertema Natal dekat kediaman Ratu Elizabeth di Norfolk, Sandringham.

Norfolk termasuk dalam daerah yang diberlakukan pembatasan tingkat dua di Inggris. Pertemuan di luar ruangan selama pengetatan aturan dibatasi maksimal hanya enam orang.

Panduan yang dibuat oleh penyelenggara tur hutan kota, Luminate Sandringham membolehkan pengunjung taman untuk tetap berada dalam kelompok kecil yang terdiri dari maksimal enam orang.

Menanggapi kabar yang beredar, seorang sumber di Sandringham kepada CNN mengatakan jika ada momen dalam jalan-jalan selama 90 menit yang membuat kedua kelompok keluarga [kerajaan] sulit untuk memisahkan diri, terutama ketika terjadi penumpukan di jalan setapak.

"Kedua keluarga diberi slot terpisah berturut-turut untuk mengunjungi jalan setapak sebelum dibuka untuk umum. Mereka tiba, dan berangkat dalam kelompok keluarga mereka sendiri," tulis sumber tersebut.

Inggris saat ini tengah bergulat menghadapi lonjakan infeksi setelah ditemukan mutasi virus corona yang lebih cepat menyebar.

Perdana Menteri Boris Johnson pada akhir pekan lalu memberlakukan pengetatan batasan hingga ke tingkat tertinggi, level 4 dengan aturan lockdown bagi London dan daerah lain di tenggara Inggris.

Warga yang tinggal di daerah yang masuk dalam Tingkat 4 diminta untuk tidak mengunjungi objek wisata yang berada di daerah dengan batasan status tingkat 2.

Sebagai bagian dari aturan baru tersebut, warga yang berada di daerah Tingkat 2 juga diminta membatasi pertemuan di luar ruangan tidak lebih dari enam orang, termasuk anak-anak dari semua rentang usia.

"Anda dapat terus bertemu dalam kelompok yang lebih besar dari enam [orang] jika Anda semua berasal dari keluarga yang sama atau kelompok pendukung atau pengecualian hukum lain yang berlaku," kata Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial Inggris.

Temuan mutasi baru virus corona di Inggris membuat negara-negara Eropa menutup perbatasan mereka. Eksodus warga yang keluar meninggalkan London pun tak terhindarkan pada akhir pekan lalu.