Khawatir Corona Melonjak, Thailand Setop Beri Visa WN India

Pemerintah Thailand menghentikan sementara pemberian dokumen perjalanan termasuk visa bagi warga India pada Senin (26/4).

Langkah itu dilakukan sebagai bentuk upaya pencegahan gelombang ketiga penularan virus corona impor dari India yang tengah menghadapi lonjakan infeksi virus serupa SARS tersebut.

Tak hanya India, kedutaan besar Thailand di New Delhi menuturkan penangguhan permohonan visa juga berlaku bagi warga asing lainnya di India.

Melalui pernyataan, Kedubes Thailand mengatakan penangguhan permintaan visa masuk akan berlaku sampai pemberitahuan selanjutnya.

Otoritas Penerbangan Sipil Thailand (CAAT) membantah imigrasi menerima ketibaan pesawat sewaan berisi sekelompok warga kaya raya India.

"Kami mengonfirmasi tidak ada penerbangan charter berisikan miliuner India yang terbang ke Thailand," kata CAAT melalui pernyataan seperti dikutip Reuters pada Minggu (26/4).

CAAT menuturkan akan ada empat pesawat repatriasi dari India ke Thailand pada Mei mendatang.

Gelombang eksodus warga India dikabarkan "mengungsi" ke sejumlah negara termasuk Indonesia dalam beberapa waktu terakhir demi menghindari penularan corona.

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Soekarno-Hatta mencatat 454 warga India masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada periode 11-22 April 2021.

Kedatangan WN India itu menjadi sorotan lantaran kini tengah terjadi lonjakan drastis kasus Covid-19 di negara asalnya.

Per Senin (26/4), India mencetak rekor global untuk kasus virus korona dalam lima hari berturut-turut dengan 352.991 infeksi baru. Sejauh ini India tercatat memiliki 17 juta lebih kasus corona dengan lebih dari 195 ribu kematian.

Sementara itu, Thailand juga tengah berjuang meredam lonjakan virus corona baru di mana pada hari ini, Bangkok mencatat 2.048 kasus corona baru dalam sehari.