Pria Inggris yang Pertama Divaksin Corona Wafat Akibat Stroke

William "Bill" Shakespeare, pria pertama yang menerima vaksin corona di Inggris meninggal dunia akibat stroke pada Kamis (27/5).

Bill merupakan orang kedua yang menerima vaksin corona di Inggris saat program vaksinasi nasional dimulai pada Desember 2020.

Melalui pernyataan, keluarga menuturkan Bill meninggal dunia pada usia 81 tahun.

Istri Bill, Joy, menuturkan suaminya merasa bersyukur karena bisa menjadi salah satu orang pertama yang menerima vaksin virus corona.

"Itu adalah sesuatu yang sangat dibanggakannya. Dia senang melihat pemberitaan dan perubahan positif bagi banyak orang," kata Joy seperti dikutip The New York Times.

"Dia selalu membicarakan proses vaksinasinya dan selalu mendorong orang-orang untuk melakukan vaksinasi selagi bisa," paparnya menambahkan.

Bill meninggal di rumah sakit tempat ia menerima vaksinasi, Rumah Sakit Universitas Coventry, Pusat Inggris. Saat melakukan vaksinasi, Bill tengah dirawat karena stroke.

Bill melakukan vaksinasi corona pada 8 Desember 2020, tak lama setelah Margaret Keenan (90), orang dan perempuan pertama yang menerima vaksin corona di Inggris.

Sejak itu, 57 persen warga Inggris telah menerima setidaknya satu dosis suntikan vaksin Covid-19. Jumlah itu menjadikan tingkat imunisasi corona Inggris menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.

Mulai pekan ini, Inggris bahkan memulai vaksinasi bagi warga berusia 30 tahun ke atas.

Meski begitu, Inggris menjadi lima negara dengan tingkat kematian akibat Covid-19 tertinggi di dunia. Lebih dari 127 ribu orang meninggal akibat corona sejak awal pandemi menyebar di negara Eropa Barat tersebut.

Sejauh ini terdapat 4,4 juta kasus virus corona di Inggris.