Taliban Klaim Rebut 85 Persen Wilayah Afghanistan

CNN Indonesia
Jumat, 09 Jul 2021 20:00 WIB
Taliban mengklaim telah merebut 85 persen wilayah Afghanistan pada Jumat (9/7), seiring peningkatan serangan kelompok itu di tengah penarikan pasukan AS.
Taliban mengklaim telah merebut 85 persen wilayah Afghanistan pada Jumat (9/7), seiring peningkatan serangan kelompok itu di tengah penarikan pasukan AS. (AFP/Noorullah Shirzada)
Jakarta, CNN Indonesia --

Taliban mengklaim telah merebut 85 persen wilayah Afghanistan pada Jumat (9/7), seiring peningkatan serangan kelompok itu di tengah penarikan pasukan Amerika Serikat.

"Sekitar 85 persen wilayah Afghanistan sudah berada di bawah kendali kami," ujar juru negosiasi Taliban, Shahabuddin Delawar, seperti dikutip AFP.

Delawar menjabarkan bahwa wilayah-wilayah yang mereka rebut mencakup 250 dari keseluruhan 398 distrik di Afghanistan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua badan-badan administrasi dan rumah sakit masih beroperasi di wilayah tersebut. Kami memastikan mereka tetap berfungsi," ucap Delawar.

Ia kemudian memperingatkan agar organisasi-organisasi internasional "tak mengganggu misi mereka."

Dalam konferensi pers di Moskow itu, Delawar juga menyatakan bahwa AS menarik pasukannya dari Afghanistan karena Taliban berhasil membuat warga berpihak kepada mereka di bawah "prinsip Islam."

"Amerika Serikat terpaksa meninggalkan wilayah kami," katanya.

Delawar mengklaim pengambilalihan 85 persen wilayah Afghanistan ini tak lama setelah Taliban dilaporkan merebut jalur perlintasan terbesar Afghanistan dengan Iran.

"Pelabuhan Islam Qala sekarang di bawah kendali penuh kami dan kami akan berupaya mengoperasikannya hari ini," ujar juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid kepada AFP.

Meski demikian, belum ada konfirmasi resmi dari pemerintahan Afghanistan.

Islam Qala sendiri merupakan pelabuhan besar di Afghanistan. Jalur tersebut merupakan jalan perdagangan utama Afghanistan dengan Iran.

Jika terkonfirmasi, ini merupakan kali kedua Taliban merebut jalur perlintasan di perbatasan Afghanistan sejak Amerika Serikat memutuskan untuk menarik semua pasukannya dari negara tersebut.

[Gambas:Video CNN]

Bulan lalu, Taliban juga mengambil alih Shir Khan Bandar, jalur perbatasan utama Afghanistan dengan Tajikistan.

Mereka berhasil merebut jalur tersebut setelah pertempuran sengit yang menyebabkan ratusan tentara Afghanistan kabur ke Tajikistan.

Afghanistan pun bersumpah akan merebut kembali semua wilayah yang diambil alih Taliban. Sehari setelah insiden di perbatasan Tajikistan itu, Afghanistan mengerahkan ratusan personel pasukan komando untuk melawan gerilyawan di utara.

"Ada perang, ada tekanan. Terkadang segala sesuatunya berjalan sesuai keinginan kami. Terkadang tidak, tetapi kami akan terus membela rakyat Afghanistan," kata Penasihat Keamanan Nasional Hamdullah Mohib.

(has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER