Israel Balas Serangan Roket Hizbullah

CNN Indonesia
Sabtu, 07 Agu 2021 10:54 WIB
Ketegangan Israel dan perbatasan Libanon memuncak saat milisi Hizbullah menembakkan roket ke Israel yang dibalas dengan serangan altileri.
Tank Israel memborbardir perbatasan Libanon sebagai respons serangan roket dari milisi Hizbullah.(REUTERS/GIL ELIYAHU)
Jakarta, CNN Indonesia --

Serangan roket yang ditembakkan kelompok milisi Hizbullah di Libanon ke sejumlah wilayah di dekat Dataran Tinggi Golan Israel memicu serangan balasan oleh Israel.

Gejolak panas di sepanjang perbatasan pada pekan ini membuat Israel melancarkan serangan udara pertamanya ke wilayah Lebanon dalam tujuh tahun terakhir.

Sementara penembakan roket Hizbullah ke wilayah Israel kemarin adalah yang pertama kali sejak 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hizbullah mengatakan pihaknya telah menembakkan lusinan roket ke area tanah terbuka di Israel, tepatnya di distrik perbatasan Shebaa Farms yang menjadi tanah sengketa.

Pada Jumat waktu setempat, juru bicara militer Israel Amnon Shefler mengatakan, "Kami tidak ingin serangan ini meningkat menjadi perang penuh, namun tentu saja kami bersiap jika hal itu terjadi" ujarnya.

Pernyataan disampaikan mengingat kehadiran pasukan Perdamaian Sementara PBB di Libanon, UNIFIL, yang berada di wilayah perbatasan.

Pertukaran serangan dikonfirmasi seorang wartawan berita AFP di Lebanon yang mengatakan mendengar beberapa ledakan dan melihat asap mengepul dari area sekitar Shebaa Farms.

Sebanyak 19 roket ditembakkan dan enam diantaranya menyasar tanah Israel dan tiga lainnya berhasil diadang pertahanan udara.

Untuk meredam situasi kedua belah pihak UNIFIL menangkap empat orang terduga penembak roket dan menyita peluncur roket tersebut. Roket-roket didapatkan dari warga yang menghentikan truk-truk pembawa muatan serangan udara tersebut.

Video aksi protes warga di distrik Hasbaya, Libanon selatan yang menghentikan truk pasukan milisi Hizbullah beredar luas di media sosial. Roket-roket tersebut diduga ditembakkan dekat area pemukiman meski milisi Hizbullah menyanggah menembakkan roket dekat area pemukiman.

Seorang juru bicara militer Israel menyatakan, "Israel akan terus beroperasi melawan Hizbullah atau proksinya demi melindungi dan membela warga Israel."

Pemerintah Israel bertekad melindungi warganya yang tinggal di perbatasan dari kekacauan politik dan ekonomi Libanon. Israel telah melakukan ratusan serangan udara sejak 2011 termasuk menargetkan milisi Hizbullah.

(imb/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER